BANJARBARU, klikkalsel.com – Dalam semangat menjaga kelestarian lingkungan, Jambore Nasional Generasi Hijau (JNGH) 2024 resmi digelar di Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Acara hari 5 malam yang diinisiasi oleh Green Generation Indonesia bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kalimantan Selatan ini menjadi ajang bagi generasi muda Indonesia untuk bersatu dan berkolaborasi dalam membawa perubahan bagi lingkungan.
Hafizhaturrahmah, seorang pelajar kelas 12 MANPK MAN 4 Banjar sekaligus panitia termuda dari JNGH, menuturkan pengalamannya tentang pentingnya peran pemuda dalam menjaga alam.
“Sejak kecil, saya selalu membawa harapan untuk berkontribusi kepada sesuatu yang lebih besar dari diri saya sendiri. JNGH memberikan saya ruang untuk belajar dan bertindak nyata,” ungkapnya.
Baca Juga Yayasan Al-Istiqamah Balangan Ikuti Jambore PAUD Adaro Berkarakter 2024
Baca Juga Yayasan Al-Istiqamah Balangan Ikuti Jambore PAUD Adaro Berkarakter 2024
Acara ini dibuka oleh Asisten Administrasi Umum H. Ahmad Bagiawan, yang mewakili Gubernur Kalimantan Selatan. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kerja sama dan kolaborasi dalam menjaga lingkungan.
“Jambore ini bukan hanya untuk berkompetisi, tetapi juga untuk belajar dan membawa perubahan positif bagi lingkungan kita,” ujar Bagiawan.
Pada tahun ini, JNGH diikuti oleh 183 peserta dari 27 provinsi dan 29 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Dengan dukungan Green Generation Indonesia, peserta dari berbagai sekolah berpartisipasi aktif dalam kegiatan edukatif seperti penanaman pohon dan aksi bersih-bersih lingkungan.
Muhammad Zidane Nur Adha, Presiden Green Generation Indonesia, menyatakan bahwa acara ini merupakan wadah bagi generasi muda untuk mengembangkan solusi lokal terkait isu-isu lingkungan seperti perubahan iklim, deforestasi, dan polusi.
“Kami, generasi muda, memiliki komitmen untuk menjadi bagian dari perubahan besar,” ujarnya.
Peserta JNGH juga belajar tentang Gerakan Revolusi Hijau yang diinisiasi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, dengan fokus pada rehabilitasi lahan kritis dan pengurangan emisi karbon.
“Aksi kecil yang kita lakukan hari ini akan berdampak besar di masa depan,” tegas Hafizha, yang kini mengajak generasi muda lainnya untuk tidak menunggu, tetapi mulai bertindak.
Usia bukanlah penghalang, melainkan peluang bagi pemuda untuk berkontribusi pada dunia yang lebih hijau dan berkelanjutan.
JNGH 2024 menegaskan bahwa kolaborasi dan aksi nyata dari generasi muda adalah kunci untuk mewujudkan bumi yang lebih sehat. Dengan semangat yang dibawa dari acara ini, para panitia dan peserta berkomitmen untuk terus memperjuangkan kelestarian lingkungan di daerah mereka masing-masing.(*)
