BANJARMASIN, klikkalsel.com – Puncak pelaksanaan ibadah haji 1445 Hijiriah telah selesai. Seluruh jemaah haji asal Kalimantan Selatan (Kalsel) juga telah meninggalkan Mina, dan kembali ke masing-masing hotel di wilayah Mekkah.
Hal tersebut menandakan jemaah haji Kalsel sebentar lagi bakal pulang ke Banua. Sesuai jadwal kepulangan perdana Embarkasi Haji Banjarmasin dijadwalkan pada Sabtu (22/6/2024).
Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, M Tambrin menerangkan jemaah haji kloter pertama berangkat menggunakan Pesawat Garuda Indonesia dari Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz, Madinah pukul 17.00 waktu setempat. Jadwal kedatangan di Tanah Air diperkirakan pada Minggu (23/6/2024) pukul 10.45 waktu setempat.
Dia bersyukur seluruh jemaah yang tergabung dalam Embarkasi Banjarmasin pelayanan yang optimal selama melaksanakan ibadah di Tanah Suci.
“Kepulangan jemaah Embarkasi Banjarmasin sebanyak 19 kloter dilakukan bertahap, berangkat dari Arab Saudi 22 Juni sampai 21 Juli, dan tiba di Indonesia 23 Juni hingga 19 Juli,” ucapnya, Jumat (21/6/2024).
Baca Juga : Ibadah Haji 2024 : Embarkasi Banjarmasin Bekali Karu dan Karom
Baca Juga : Matangkan Persiapan, Tim Balogo PWI Kalsel Gelar Ujicoba
Sementara itu, jemaah haji asal Kabupaten Tabalong bernama Rudy Noor Irwan yang tergabung dalam Kloter 9 mengaku puas atas pelayanan yang diberikan oleh pemerintah melalui para petugas haji.
“Atas nama jemaah haji Embarkasi Banjarmasin yang tergabung dalam Kloter 9 mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tinggi, semoga Allah Subhanahu wa ta’ala memberikan ganjaran atas kebaikan yang telah diberikan para petugas,” tuturnya.
Berdasarkan data terakhir dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), jemaah haji Indonesia yang wafat berjumlah 183 orang. empat orang di antaranya berasal dari Embarkasi Banjarmasin. Pertama, atas nama Sirun Mucheri Sarkawi berusia 79 tahun asal Barito Selatan, Kalteng.
Kemudian Hidayatussibyan berusia 50 tahun dari Tabalong, Kalsel. Supian Suri Syarkawi, 57 tahun dari Hulu Sungai Selatan, serta Ristina Ahmadsyah Aun (57 tahun) dari Tapin. (rizqon)
Editor: Abadi