Jelang Idul Adha, Pemprov Kalsel Berhasil Vaksin 4.717 Ekor Sapi dan Kambing

Penyuntikan vaksin PMK hewan ternak oleh petugas Disbunnak.

BANJARBARU, klikkalsel.comPemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) melalui Gugus Tugas Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) merealisasikan vaksinasi hewan ternak menjelang Hari Raya Idul Adha. Hingga saat ini, vaksinasi PMK hewan ternak tembus 4.717 ekor sapi dan kambing di 13 kabupaten/kota se Kalsel.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Kalsel, drh Suparmi menyampaikan
pihaknya terus bergerak menindaklanjuti arahan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor dalam melakukan pencegahan dan mengendalikan PMK.

Gubernur Kalimantan meminta untuk terus bergerak melakukan pencegahan dan mengendalikan PMK di Kalsel dengan terus gencarkan vaksinasi PMK untuk mengejar realisasi target sebanyak 4.200 dosis yang telah dialokasikan di Provinsi Kalimantan Selatan ( 29/6/2022). Dikatakannya, sebanyak 4.200 dosis vaksin PMK bantuan dari Kementerian Pertanian RI telah didistribusikan dan rampung disuntikkan ke sapi dan kambing pada 29 Juni lalu.

“Tanggal 30 Juni 2022 dilakukan evaluasi,” tuturnya, Sabtu (2/7/2022).

Baca Juga : Proyeksi Wabah PMK Saat Pelaksanaan Ibadah Kurban, Peternak Apresiasi Vaksinasi Sapi

Baca Juga : Jelang Idul Adha, Kalsel Dapat Jatah 4.200 Dosis Vaksin PMK Hewan Kurban

Hasil evaluasi diantaranya capaian realisasi vaksinasi PMK di Kalimantan Selatan sampai dengan tanggal 30 Juni 2022 mencapai 4.717 ekor ternak atau 112,31 persen dari target 4.200 dosis ruminansia besar.

“Angka tersebut sudah termasuk 500 dosis yang merupakan sisa vaksin dari alokasi BPTU- HPT Pelaihari dan Buffer sebanyak 100 dosis dan telah selesai dilaksanakan pada tanggal 30 Juni 2022,” ungkap Suparmi.

Dia memaparkan, Balai Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BPTU- HPT) Pelaihari semula mendapat alokasi vaksin PMK dari pusat sebanyak 1.400 dosis. Namun karena dosis pada kambing hanya separuh dosis sapi sehingga hanya memerlukan 900 dosis saja dan ada kelebihan vaksin sebanyak 5 botol atau setara 500 dosis pada sapi.

Kelebihan vaksin tersebut telah diserahkan ke Disbunnak KalSel dan telah didistribusikan ke Kabupaten Banjar 100 dosis, Kabupaten Batola 100 dosis, Kabupaten Hulu Sungai Selatan 200 dosis dan Kota Banjarbaru sebanyak 100 dosis.

Sedangkan realisasi vaksinasi di BPTU- HPT Pelaihari dari 900 dosis vaksin yang diterima telah divaksinasikan pada sapi sebanyak 180 dosis dan pada kambing sebanyak 1.270 dosis.

Total tersebut termasuk vaksinasi PMK pada ternak lingkungan sekitar BPTU-HPT Pelaihari sebanyak 52 ekor terdiri dari 18 dosis pada sapi dan 34 dosis pada kambing serta vaksinasi PMK pada ternak sapi yang ada di SMK Pelaihari sebanyak 29 dosis. (rizqon)

Editor: Abadi