PARINGIN, klikkalsel.com – Di bawah kepemimpinan H Ansharuddin dan H Syaifullah ini realisasi pembangunan yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Balangan 2016-2021 mecapai hasil memuaskan.
Keberhasilan pencapaian RPJMD ini berdasarkan evaluasi capaiannya hingga 2019 tadi yang dibuat Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Balangan, jika rata-rata capaian misi Bupati dan Wakil Bupati Balangan selama empat tahun terakhir, berada di persentase 95,28 persen dengan predikat sangat tinggi.
Menurut Bupati Balangan, H Ansharuddin, misi meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui Pembangunan Pendidikan dan Kesehatan, dengan tujuan meningkatkan pelayanan pendidikan yang Berkualitas ditempuh melalui dua sektor utama yakni, Kesehatan dan Pendidikan.
Khusus bidang kesehatan, menurut H Ansharuddin, pembangunan di bidang kesehatan bertujuan agar semua lapisan masyarakat dapat memperoleh pelayanan kesehatan secara merata dan murah.
Dengan tujuan tersebut, menurut Ansharuddin, diharapkan akan meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Sama seperti kesehatan, menurut Ansharuddin, sektor pendidikan juga menjadi kunci peningkatan SDM di Bumi Sanggam.
“Alhamdulillah pencapaian RPJM di bidang pendidikan juga menunjukkan kualifikasi pencapaian kinerja sangat tinggi tingkat, di mana keberhasilannya pada tahun 2019 yakni 91,22 persen,’’ ujar dia, Selasa (23/6/2020)
Untuk misi pada bidang pendidikan pada tingkat capaian kinerja RKPD tahun 2019 rata rata 91,27 persen dengan predikat sangat tinggi, realisasi kinerja dan anggaran RPJMD tahun 2019 rata rata 9,70 persen dan pada tingkat capaian kinerja RPJMD 2019 rata rata 74,44 persen predikat sedang.
Di bidang pendidikan juga menunjukkan kualifikasi pencapaian kinerja sangat tinggi tingkat, dimana keberhasilannya pada tahun 2019 yakni 91,22 persen.
Angka rata-rata lama sekolah tahun 2019 berada pada angka realisasi 7,27 persen (berdasarkan data BPS). Realisasi 7,27 persen terwujud dari target tahun 2019 yakni 7,97 persen. Keberhasilan capaian tahun 2019 sebesar 91,22 persen.
Untuk angka rata-rata lama sekolah tahun 2019 berada pada angka realisasi 7,27 persen (berdasarkan data BPS). Realisasi 7,27 persen terwujud dari target tahun 2019 yakni 7,97 persen. Keberhasilan capaian tahun 2019 sebesar 91,22 persen.
Menurut orang nomor satu di Bumi Sanggam ini, keberhasilan misi di bidang pendidikan ini tidak terlepas dari upaya atau program Pemerintah Kabupaten Balangan melalui Dinas Pendidikan setempat yakni, pertama menerapkan dan mengimplementasikan kebijakan daerah akan pentingnya pendidikan pada semua jenjang pendidikan, mulai dari PAUD, pendidikan dasar, pendidikan menengah pertama dan mensupport layanan pendidikan menengah atas meskipun menjadi ranah kewenangan Pemerintah Propinsi.
Kedua, melalui kebijakan pemerataan akses pada seluruh level atau jenjang pendidikan itu, salah satunya diwujudkan dengan pendirian PAUD baru di beberapa desa sehingga menambah totalitas PAUD di Balangan dan hal ini juga selaras dengan kebijakan Pemerintah Pusat mengenai “Satu desa satu PAUD”.
Ketiga, kebijakan pemerataan akses juga dilakukan pada infrastruktur sekolah menengah pertama di daerah terpencil di Balangan, hal ini sudah dilakukan secara intensif dan kontinue oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Balangan.
Keempat, kebijakan pemberian beasiswa bagi semua level atau jenjang pendidikan bahkan sampai pada level pendidikan tinggi dan hal ini merupakan bentuk motivasi bagi penduduk Balangan agar selalu optimis dan semangat menyelesaikan pendidikan yang ditempuh.
“Peningkatan infrastruktur pendidikan serta kebijakan wajib belajar bagi masyarakat Balangan juga turut menjadi faktor keberhasilan pencapaian indikator ini. Pada tahun 2019 sudah mulai digagas kerjasama LKj dengan native speaker asing baik lembaga maupun perorangan untuk meningkatkan kompetensi berbahasa Inggris guru dan siswa di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Balangan,’’ bebernya.
Selain itu, kata Ansharuddin, sebagai bentuk komitmen dan kepedulian yang tinggi dari Pemerintah Kabupaten Balangan terhadap pentingnya sektor pendidikan dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia (SDM) ini, maka seluruh peserta didik dari mulai TK, SD dan SMP baik negeri maupun swasta dibebaskan dari biaya pendidikan.
“Adapun hambatan yang kita dihadapi selama 4 (tahun) masa RPJMD yang dijalani, akan kita diupayakan solusinya sesuai dengan regulasi dan evaluasi termasuk untuk bidang pendidikan ini,’’ pungkasnya. (lapsus)