TANJUNG, klikkalsel – Dalam rangka menciptakan Pemilu yang bersih dari poltik uang dan informasi hoax Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tabalong gelar Zumba Party, Minggu (31/3/2019).
Berpusat di Tanjung Expo Center, pelaksanaan senam zumba dimeriahkan oleh 1000 lebih warga Tabalong yang didominasi oleh ibu ibu.
Turut hadir dalam barisan senam zumba Bupati Tabalong Anang Syakhfiani, Wakil Bupati Tabalong Tabalong Mawardi, Kepala Kejaksaan Negeri Tabalong Gde Made Pasek Swardhyana, Kapolres Tabalong AKBP Hardiono, Ketua Bawaslu Tabalong Hirsan dan tamu undangan lainnya.
Kemeriahan semakin bertambah tatkala Bupati Tabalong Anang Syakhfiani memberikan sambutannya usai mengikuti senam zumba.
“Saking saya senangnya dengan semangat ibu – ibu, semua yang hadir di sini saya undang berzumba ria nanti jumat 12 April 2019 di Stadion Tabalong Bersinar, kita hadirkan puluhan ribu warga masyarakat Tabalong untuk berzumba ria,” ucap Anang yang disambut tepuk tangan meriah warga.
Selain itu Anang juga meminta kepada warga Tabalong agar menjadikan pemilu sebagai momentum memberikan dukungan kepada Bawaslu.
Menurutnya Bawaslu mempunyai tugas tanggungjawab yang berat, maka dari itu ia meminta kepada warga Tabalong untuk memberikan dukungannya untuk meringankan tugas yang tersebut.
“Kita akan berada dibelakang Bawaslu, bahkan dalam hal – hal tertentu kita berada di depan Bawaslu. Misalnya ada melakukan hoax atau money politic ya sudah kita laporkan saja ke Bawaslu,” ucap Anang.
Sementara itu M. Fahmi Failasopa
Divisi pengawasan, Humas dan Hubal Bawaslu Tabalong mengatakan pelaksanaan Zumba Party kali juga bertujuan untuk mensosialisasikan tahapan penyelenggaraan Pemilu.
Ia berasumsi meskipun kegiatan sosialisasi seharusnya lebih dominan diselengarakan oleh KPU, namun sebagai Bawaslu pihaknya juga perlu menyelenggarakan sosialisasi serupa dalam rangka mensukseskan pesta demokrasi 2019.
“Kegiatan sosialisasi kali ini dibalut dengan kegiatan Zumba Party,” ucapnya.
Fahmi juga mengatakan kegiatan yang sama juga dilaksanakan serentak di beberapa wilayah kabupaten kota yang ada di Kalimantan Selatan.
“Ada sembilan kabupaten kota yang melaksanakan secara mandiri, kemudian empat kabupaten kota lainnya bergabung dengan Bawaslu Provinsi,” ungkapnya.
Selanjutnya ia juga berharap dengan adanya kegiatan sosialisasi yang dibalut dengan Zumba Paty kali ini dapat memberikan pengetahuan lebih kepada warga Tabalong tentang pelaksanaan Pemilu 2019.
“Misalnya menyampaikan laporan atau temuan jika ada dugaan pelanggaran, kemudian menyampaikan kepada masyarakat agar dapat menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani jangan sampai masyarakat pada harinya cuek dan tidak peduli dengan pemilu,” pungkasnya. (arif)
Editor : Alfarabi
