Ditinggal ke Mesjid, Toko Bangunan di Lingkar Dalam Selatan Kebakaran

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Warga di Jalan Lingkar Dalam Selatan, Kelurahan Tanjung Pagar, Kecamatan Banjarmasin Selatan dibuat gempar dengan adanya kebakaran yang menghanguskan sebuah toko bahan bangunan, Rabu (4/10/2023) sekitar pukul 19.00 Wita.

Pantauan di lapangan, selain menghanguskan toko yang didominasi berbahan kayu, api juga menghanguskan sebuah mobil ambulan yang ada di samping toko tersebut.

Beruntungnya, kebakaran tersebut tidak menelan korban jiwa.

Asmah (62) mengatakan, bangunan tersebut dihuni oleh Abdul Rahim (50) yang tinggal seorang diri.

“Saat kebakaran terjadi, dia (Rahim) sedang tidak berada di rumah,” ujar wanita yang mengaku keluarga penghuni bangunan tersebut.

Kata dia, Abdul Rahim memiliki kebiasaan kalau sudah waktunya magrib pergi ke masjid untuk shalat berjamaah.

Asmah sendiri saat kebakaran terjadi juga tidak berada di lokasi dan sedang berada di rumahnya yang berada di kawasan Jalan Kelayan B.

“Saya tahu terjadi kebakaran karena dapat kabar dari tetangga kalau toko milik adik saya terbakar,” ungkapnya.

Baca Juga : Kebakaran Kembali Terjadi di Banjarmasin, Kali ini Dua Rumah di Gang Sepakat Sutoyo S Jadi Arang

Baca Juga : Terdampak Karhutla, 6.000 Orang di Banjarmasin Terserang ISPA

Sementara ini, Asmah juga mengaku belum mengetahui pasti penyebab dari kebakaran tersebut.

Puspa (38), menambahkan api berasal dari pembakaran sampah yang tak jauh dari lokasi.

“Saya kan tadi berjualan di sebelah sana, tadi sempat melihat ada kumpulan sampah yang terbakar,” katanya.

Puspa menduga, api bermula dari pembakaran sampah yang menjalar ke toko bangunan dan mengenai mobil. Pasalnya, dirinya sempat mendengar suara letupan sebelum api membesar.

“Cukup nyaring suaranya,” kata Puspa.

Disamping itu, Rahim pemilik toko bangunan tersebut saat kebakaran terjadi mengaku memang sedang di masjid.

“Saya tahu ada kebakaran, saya mau ke lokasi tapi macet, lalu saya balik lagi ke masjid sholat,” imbuhnya.

Akibat kebakaran itu, Rahim mengatakan, tidak banyak harta benda yang dapat diselamatkan miliknya.

“Ijazah dan surat surat juga terbakar,” pungkasnya.

Kini, pihak kepolisian sedang melakukan tahap pendataan dan mencari tahu penyebab dari kebakaran tersebut. (airlangga)

Editor: Abadi