BANJARMASIN, klikkalsel.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin buka suara terkait amblesnya oprit jembatan Patih Masih yang berada di Kuin Utara.
Kepala Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Suri Sudarmadiyah, mengatakan bahwa setelah serah terima berkas jembatan tersebut dari pihak kontraktor dengan PUPR Banjarmasin maka hingga satu tahun kemudian, pemeliharaan masih dilakukan oleh pihak kontraktor.
Meski demikian, menurutnya penurunan pada oprit jembatan tersebut terjadi lantaran kontur tanah di Kota Banjarmasin yang berupa tanah rawa. Sehingga memerlukan waktu untuk memadatkan struktur tanah tersebut.
“Jadi saat ini untuk struktur tanahnya itu masih masa konsolidasi. Sampai nanti dia menemukan titik jenuhnya dan tidak akan lagi menurun,” bebernya, Rabu (31/8/2022).
Baca Juga : Belum 5 Bulan Diresmikan, Oprit Jembatan Rp 94 Miliar Ambles
Baca Juga : Progres Pembangunan Jembatan Apung Sungai Baru Terjadi Perlambatan
Sementara itu, Kepala Bidang Jembatan, Dedy Hamdani menerangkan bahwa, penurunan yang terjadi pada oprit jembatan tersebut masih dalam kondisi normal karena konsolidasi pemadatan struktur tanah itu.
Saat ini kondisi Jembatan Patih Masih yang dikerjakan secara multi years dengan memakan anggaran APBD Kota Banjarmasin sebesar Rp 94,6 miliar tersebut oprit yang ambles itu sudah dilakukan penambalan dengan aspal.
“Kemarin sudah kita lakukan pengerjaannya,” ucapnya.
Namun, Dedy Hamdani, tidak memungkiri bahwa masih akan terjadi penurunan selama kondisi struktur tanah bahwa masih belum padat.
“Iya jadi masih ada kemungkinan oprit itu akan terus menurun kalau kondisi tanah bawah masih belum padat,” pungkasnya.(fachrul)
Editor : Amran