BANJARMASIN, klikkalsel.com – H Gusti Rudiansyah politisi Partai Golkar resmi menggantikan koleganya H Rusli sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sisa masa jabatan 2019-2024.
Rusdiansyah menggantikan koleganya satu partai, setelah Rusli mengundurkan diri dan maju sebagai Calon Bupati Kabupaten Banjar.
H Gusti Rudiansyah mengucapkan sumpah dan janji jabatan sebagai anggota DPRD Kalsel dipandu Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK, dalam rapat paripurna dihadiri Plt Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Senin (26/10/2020).
Pelantikan Gusti Rudiansyah sebagai PAW berdasarkan dua Surat Keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI.
Pertama Nomor 161.63-3751 Tahun 2020 Tanggal 15 Oktober 2020 tentang Peresmian Pemberhentian Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan Masa Jabatan 2019-2024 atas nama H Rusli dari Partai Golkar.
Selanjutnya Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Nomor 161.63-3752 Tahun 2020 tanggal 15 Oktober 2020 tentang Peresmian Pengangkatan Pengganti Antar Waktu Anggota DPRD Provinsi Kalsel Masa Jabatan 2019-2024 atas nama Gusti Rudiansyah dari Partai Golkar.
Proses pelantikan Gusti Rudiansyah sebagai PAW H Rusli diawali pembacaan SK Mendagri yang disampaikan Sekretaris DPRD Kalsel,
HAM Rozaniansyah.
Kemudian dilanjutkan pengucapan sumpah dan janji jabatan dengan dipandu Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK, dan penandatanganan berita acara pelantikan serta pemasangan pin dan penyerahan SK Mendagri.
Usai pelantikan, Gusti Rudiansyah mengatakan sebagai wakil rakyat yang baru dilantik, tentunya mengemban tugas dan amanah untuk mensejahterakan masyarakat Bumi Lambung Mangkurat.
“Tidak ada kata lain bagi kita, selain fokus pada kinerja yang optimistis,” ucapnya.
Ia menambahkan, masyarakat Kalsel tentunya mengharapkan kinerja wakil rakyat yang lebih baik dalam melaksanakan pembangunan, pelayanan kesehatan dan kesejahteraan.
Rusdiansyah berkomitmen membuka diri untuk menerima aspirasi dan akan berupaya mencari solusi terkait penyelesaian permasalahan yang sedang dihadapi oleh masyarakat.
“Terutama permasalahan dasar masyarakat, seperti kesehatan dan pendidikan,” pungkasnya.(rizqon/adv)
Editor : Amran
