BANJARMASIN, klikkalsel.com – Debat kandidat Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel menjadi salah satu tahapan yang ditunggu-tunggu publik untuk memberikan penilaian terhadap pasangam calon, baik itu Muhidin-Hasnuryadi Sulaiman dan Raudatul Jannah- Akhmad Rozanie.
Guna menarik minat pemilih, KPU Kalsel menyajikan debat Pilgub Kalsel yang akan digelar pada Rabu 23 Oktober 2024 lewat siaran langsung di sejumlah TV lokal dan TV Nasional.
“On Air atau siaran langsung dimulai pada pukul 20.00 WITA. Masyarakat bisa menyaksikan siaran langsung jalannya debat berdurasi 150 menit di CNN, Duta TV, dan TVRI Kalsel,” tutur Komisioner KPU Kalsel, Fahmi Failasopa, Jumat (18/10/2024).
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat KPU Kalsel ini menambahkan, rebat yang akan mempertemukan calon gubernur itu rencananya digelar di Ballroom Rattan Inn Hotel Banjarmasin.
“Berdasarkan hasil rapat, ditetapkan lokasi debat di Rattan Inn,” lanjut dia.
Baca Juga Debat Pilgub Kalsel, Ini Jadwal dan Tema Yang Disuguhkan KPU
Baca Juga Rapat Forkopimda Bahas Persiapan Debat Calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin
Karena digelar di tempat tertutup, Fahmi mengatakan, peserta yang hadir ke lokasi debat terpaksa dibatasi. Berdasarkan hasil rapat, jumlah pendukung masing-masing pasangan calon yang boleh masuk ke ruang debat maksimal 80 orang.
“Nantinya ada 70 orang pendukung dan 10 orang dari partai politik pengusul pasangan calon,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kalsel, Andi Tenri Sompa menyebut debat publik Pilgub setempat hanya dilaksanakan selama dua kali.
“Untuk debat kedua yang mempertemukan calon wakil gubernur dihelat satu bulan setelahnya atau pada 23 November nanti,” ucapnya.
Andi Tenri mengatakan, setiap debat diikuti calon gubernur dan wakilnya. Ia menyatakan, hal itu sudah disepakati kedua tim pasangan calon.
Andi Tenri mengungkapkan, setiap debat publik melibatkan tujuh orang tim perumus yang berasal dari kalangan akademisi, masyarakat, dan profesional.
“Selama dua kali debat, jadi totalnya ada 14 orang dalam tim perumus,” ujarnya.
Para tim perumus ini akan menggodok dan menyiapkan pertanyaan debat. Temanya nanti secara umum merujuk pada visi, misi, dan program rencana pembangunan jangka panjang daerah provinsi atau rencana pembangunan jangka panjang daerah kabupaten/kota.
Debat nanti mengusung enam tema besar, sesuai Keputusan KPU Nomor 1363 Tahun 2024. Dari enam itu, KPU Kalsel membaginya menjadi dua.
Debat perdana terkait meningkatkan kesejahteraan masyarakat; memajukan daerah; dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Sedangkan debat kedua, terkait menyelesaikan persoalan daerah; menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah kabupaten/kota dan provinsi dengan nasional; dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebangsaan.(rizqon)
Editor : Amran