PARINGIN, klikkalsel.com – Bupati Balangan H Ansharuddin secara simbolis menyerahkan kartu Prakerja kepada 72 warga yang beruntung mendapatkan kartu dari program pusat, Rabu (3/6/2020).
Mereka yang mendapatkan Kartu Prakerja telah melewati seleksi melalui tes secara online yang dibuka oleh Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Kabupaten Balangan.
Namun karena masih di tengah Pandemi Covid 19, belum ada pelatihan untuk penerima Kartu Prakerja itu.
Baca juga : Rapid Test Reaktif, 8 Karyawan RSUD Balangan Jalani Isolasi Mandiri
Bupati Balangan H Ansharuddin mengatakan, tak membatasi jumlah warga yang mendaftar untuk mendapatkan kartu tersebut.
“Namun dari seleksi, baru 72 orang tersebut mendapatkan Kartu Prakerja dengan bantuan dana senilai Rp3.550.000 untuk empat bulan ke depan,” jelasnya.
Kabupaten Balangan menyambut baik program pemerintah pusat melalui program Kartu Prakerja , dan ini ada yang bersifat bantuan dana dan pelatihan. Dana dari Kartu Prakerja disalurkan melalui Bank BNI.
Pada wilayah Kabupaten Balangan, sudah ada 72 warga yang mendapatkan Kartu Prakerja. Bahkan pemerintah membuka untuk siapa saja yang bisa lulus dalam seleksi online untuk mendapatkan kartu tersebut.
Sementara, Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Kabupaten Balangan berperan aktif untuk sosialisasi program tersebut.
Kepala Dinas Tranmigrrasi Tranmigrasi dan Ketenaga Kerjaan , Syarwani, menuturkan, mekanisme pendaftaran peserta Kartu Prakerja bisa dilakukan secara online.
“Adapun kami melakukan sosialisasi mengenai cara dan tajapan untuk pendaftaran online tersebut. Saat masuk ke situs pendaftaran, kemudian calon peserta akan diarahkan dan dapat mengikuti panduan yang ada pada web,” tambahnya.
Penyaluran dana untuk penerima Kartu Prakerja tak hanya melalui BNI, melainkan juga aplilasi OVO sebagai transaksi keuangan.
Perihal bantuan itu pula, Pemimpin Bidang Pemasaran dan Bisnis BNI Cabang Barabai, Rakhmat, berterimakasih karena dipercaya oleh pemerintah sebagai penyalur dana untuk membantu masyarakat.
“Kami berterimakasih, BNI telah dipercaya oleh pemerintah sebagai sarana penyaluran dana untuk penerima Kartu Prakerja,” ucap Rakhmat.
Ke depan jelas dia, bantuan tahapan selanjutnya akan kembali dilaksanakan. Terlebih tak ada batasan untuk penerima Kartu Prakerja selagi pemerintah masih memiliki dananya.
Ia pun berharap, agar masyarakat dapat menghadapi pandemi ini dan bekerjasama memutus mata rantai penyebaran Covid-19. (ifit)
Editor : Akhmad
