Beredar Foto Pria Korban Penusukan di Gatot, Kapolsek Bantim: Cek TKP dan RS, Nihil

Anggota Polsek Banjarmasin Timur saat melalukan pengecekan di RSUD Ulin Banjarmasin

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Beredar sebuah foto yang menunjukan seorang pria terlihat meringis dengan bagian perut hingga dada diblur. Keterangan foto tersebut menyebutkan pria itu merupakan korban penusukan.

“Dijalan Gatot ada orang kena tusuk di bagian perut, identitas belum diketahui. Dievakuasi ke RS Ulin,” tulis keterangan dalam foto yang beredar di beberapa media sosial.

Dikonfirmasi klikkalsel.com, Kapolsek Banjarmasin Timur Kompol Pujie Firmansyah mengaku telah mengetahui beredarnya foto tersebut. Namun setelah dicek di lapangan tidak ditemukan kejadian tersebut alias nihil.

Bukan hanya itu, saat pihaknya mendatangi IGD RSUD Ulin Banjarmasin pun tidak ditemukan adanya pasien yang datang dengan catatan luka tusuk dari Jalan Gatot Subroto Kecamatan Banjarmasin Timur.

Baca Juga : Marak Dugaan Korban Begal, Kapolresta Banjarmasin Perintahkan Tingkatkan Patroli

Baca Juga : Viral Video Dugaan Hampir Terjadi Pembegalan di Jalan Veteran Banjarmasin, Ini Penjelasan Kasat Reskrim

“Sudah kita cek ke IGD, sejak pagi hingga siang ini tidak ada pasien dengan luka tusuk yang masuk ke RSUD Ulin Banjarmasin,” ucap Kapolsek, Sabtu (5/11/2022).

Kapolsek mengatakan jika benar terjadi kasus penusukan tersebut, ia berharap kepada korban, keluarga korban atau masyarakat yang mengetahui hal tersebut agar melaporkan ke Mapolsek Banjarmasin Timur. Hal itu penting ujarnya supaya pihaknya dapat dengan cepat menangani kasusnya.

“Kita tunggu laporannya,” sambungnya.

Disisi lain sisi Kapolsek beharap masyarakat lebih cerdas dalam menggunakan media sosial dan tidak mudah menyebarkan informasi yang tidak jelas sumber informasi serta kebenarannya.

“Jangan asal copy paste. Dikhawatirkan dapat menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat,” jelasnya.

“Lebih baik jika mengetahui adanya tindak pidana segera laporkan kepada pihak berwajib atau kepolisian terdekat,” pungkasnya. (David)

Editor: Abadi