Belajar Penataan Kawasan Kumuh di Yogyakarta

Kunjungan Komisi III ke Kantor Dinas Pekerjaan Umum,Perumahan dan Esdm Provinsi D.I. Yogyakarta dalam rangka mempelajari kawasan kumuh yang dijadikan destinasi wisata warga lokal (Humas)

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Komisi III DPRD Kalsel kunjungi Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan ESDM DI Yogyakarta, dalam rangka untuk mengetahui program dalam menangani kawasan kumuh, Senin (24/1/2021).

H Sahrujani, Ketua Komisi III DPRD Kalsel menjelaskan, dalam penanganan daerah kumuh, pemerintah DIY sukses mengubah daerah yang dulunya kumuh menjadi tertata rapi dan dijadikan destinasi wisata warga lokal maupun wisatawan dari luar daerah.

“Kami ke lapangan melihat langsung hasil dari pekerjaan Disperkim bersama Balai Pemukiman Prasarana Wilayah, seperti di kawasan Code dan Gajahwong, penataan seperti inilah yang nantinya akan kami coba terapkan di Kalsel,” ujar politisi fraksi Golkar ini.

Baca Juga : Polres Tabalong Ungkap Kronologi Kasus Ayah Cabuli Anak di Kelua

Baca Juga : Legislator Kalsel di Senayan Minta Presiden Antisipasi Konflik di Kalimantan Akibat Pernyataan Edy Mulyadi

Senada dengan Sahrujani, M Isra juga menambahkan, ada kampung pelangi di Banjarbaru. Program ini dapat dicontoh disana, apabila berhasil akan menambah pendapatan daerah kalimantan selatan.” Sahutnya.

Disisi lain Ferry dari Balai Permukiman Prasarana Wilayah menjelaskan, penanganan kawasan ini dilakukan dari 2016, melalui anggaran dari APBN maupun APBD dan hasil Kolaborasi dengan pemerintah Yogyakarta.

“Dulunya disini adalah Tempat Pembuangan Akhir (TPA), semua pembuangan limbah rumah tangga ada disini, sekarang kami sulap menjadi tempat destinasi wisata baru yang semoga cukup menarik untuk warga sekitar dan wisatawan luar daerah.” tuturnya. (hms/azka)

Editor : Akhmad