Banjarbaru Masuk Top 15 dari 74 Kota se Indonesia dalam Program Si SEPTI MANJA

BANJARBARU, klikkalsel.com – Pemerintah Kota Banjarbaru menggelar pertemuan membahas presentasi program unggulan “Si SEPTI MANJA (Fungsi septitank selain tempat Limbah tinja), bertempat di Ruang Tamu Utama Walikota Banjarbaru melalui via Zoom Meeting, Selasa (22/11/2022).

Dalam pertemuan daring ini, Kota Banjarbaru telah masuk TOP 15 dari 74 Kota se-Indonesia, sebagai Kota yang telah melaksanakan tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainability Development Goals, khususnya di Bidang Peningkatan Air Minum dan Sanitasi Layak dan Aman.

Hasil dari penilaian I-SIM for Cities ini akan menjadi bagian terintegrasi dalam Indonesia’s SDGs Action Award kategori Pemerintah Daerah. Penilaian ini nantinya akan disampaikan diacara SDGs Annual Conference pada bulan Desember 2022 mendatang, oleh Kementerian PPN/Bappenas dalam rangka meningkatkan integrasi dan kolaborasi multi pihak dalam TPB/SDGs Indonesia.

Kepala Bidang Cipta Karya, Dinas PUPR Kota Banjarbaru, Nina Aprodita mengatakan, Pemko Banjarbaru adalah pemain kunci dalam pencapaian target SDGs atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) yang akan berakhir pada 2030 mendatang.

“Inovasi Si Septi Manja akan terus berkembang seiring dengan kompleksitas tantangan yang ada di lapangan,” ucapnya.

Baca Juga : Tanggapi Laporan Masyarakat, Walikota Banjarbaru Sita 434 Botol Miras

Baca Juga : Pemkot Banjarbaru Terapkan CSIRT Demi Keamanan Informasi

Nina menjelaskan, inovasi ini dapat berjalan secara inklusif dengan terus meningkan peran serta multi stakeholders seperti Pemerintah, masyarakat, akademis, swasta dan media.

“Kota Banjarbaru ikut berkomitmen dalam penanganan sanitasi buruk yang kerap dianggap sepele. Sebab, hanya ‘urusan belakang’ yang tidak perlu dianggap serius, melalui pembangunan septic tank skala komunal yang dibangun secara swakelola,” ujarnya.

Perlu diketahui, Si Septi Manja merupakan program yang bertumpu kepada swakelola dan swadya masyarakat dalam peningkatan akses sanitasi aman. Sekaligus sirkular ekonomi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), melalui pembangunan berbagai bangunan kreatif bernilai ekonomi diatas tangki septik.

Dalam perjalanannya pada tahun 2016, pembangunan ini melahirkan ide untuk menciptakan lapangan kerja baru maupun usaha tambahan bagi masyarakat, melalui peningkatan ekonomi warga miskin yang menjadi pengguna septic tank dengan cara pembuatan bangunan pembangkit ekonomi yang berdiri di atas septic tank, yaitu melalui inovasi SI SEPTI MANJA yang merupakan akronim dari fungsi Septic Tank selain tempat limbah tinja.

Hadir dalam acara tersebut terlihat hadir Asisten I Pemko Banjarbaru Mutia Syafariahadi, Kepala Dinas Perkim, Kepala Bappeda, dan Kepala Dinas PUPR Kota Banjarbaru yang sekaligus mewakili Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin untuk Presentasi Program Unggulan “SI SEPTI MANJA” ini. (adv/nida)

Editor : Akhmad