Australia Tertarik Dukung Integrasi Sawit-Sapi Kalsel

BANJARBARU, klikkalsel.com – Kalimantan Selatan (Kalsel) saat ini menjadi fokus sorotan utama pengembangan program Integrasi Sawit-Sapi secara nasional.

Selain itu Kalsel juga mendapatkan dukungan Indonesia Australia Red Meat & Cattle Partnership yang mana akan mendongkrak percepatan swasembada sapi potong.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel, drh Suparmin, menyampaikan ada program baru Integrasi Sawit-Sapi akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

Suparmin menambahkan, program Sawit Sapi di banua tengah dikembangkan dan berhasil diintegrasikan oleh PT Buana Karya Bakti.

“Untuk integrasi Sawit Sapi, baru kita laksanakan di tingkat inti yaitu di PT Buana Karya Bakti di Kabupaten Tanah Bumbu, dari 300 menjadi 1500 bahkan sekarang berdiri sendiri menjadi PT Siska,” katanya dalam Focus Group Discussion (FGD) di gedung Idham Chalid, Komplek Perkantoran Pemprov Kalsel, Banjarbaru, Kamis (9/9/2021).

Baca Juga :

Selain itu kata dia, guna mendukungan program Indonesia Australia Red Meat & Cattle Partnership berupa diseminasi, pengembangan SDM dan yang lainnya sejalan dengan proyeksi Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor agar mempercepat swasembada sapi potong.

Saat ini Pemprov Kalsel sedang merealisasikan program Sapi Induk Wajib Bunting (SIWAB) Program Sapi Kerbau Komoditas Andalan Negeri (SIKOMANDAN).

Sebelumnya, gubernur diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar, mengatakan keberhasilan PT Buana Karya Bakti mengintegrasikan Sawit Sapi perlu direplikasi melalui program unggulan berbasis korporasi petani dengan melibatkan kelompok tani ternak.
Melalui integrasi berbasis perkebunan dan peternakan sapi, diharapkan dapat menciptakan usaha baru di Kalsel.

“Pengembangan peternakan sapi dengan industri hilirisasi seperti pengolahan daging menjadi produk turunan lainnya tentu dapat menyerap tenaga kerja,” ujarnya.

Saat ini ternak sapi di Kalsel mencapai 148.026 ekor dengan potensi betina produktif sebanyak 51.647 ekor, akan mampu meningkatkan angka kelahiran sekitar 36.152 ekor dalam 1 tahun.

Sedangkan produksi daging di Kalsel tahun 2020 untuk sapi potong 6.661.770 kilogram atau setara 50.114 ekor. Jumlah itu dipenuhi dari lokal sebanyak 22.249 ekor sedangkan sisanya masih dipenuhi dari luar Kalsel.(rizqon)

Editor : Amran