Ancaman Resesi Dimasa Pandemi, Bupati Wahid : Ketahanan Pangan HSU Aman

AMUNTAI, klikkalsel.com – Arah kebijakan penguatan ketahanan pangan dalam menghadapi masa sulit seperti pandemi virus Corona (Covid-19), sangat dibutuhkan para pengampu kebijakan.

Terkait dengan hal itu, Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) H Abdul Wahid HK, memastikan ketersediaan stok pangan di Kabupaten HSU selama masa pandemi Covid-19 aman.

Bahkan lahan untuk bidang di pertanian masih banyak belum digarap, sementara potensi pertanian di Kabupaten HSU cukup tinggi.

Kepastian tersebut diungkapkan Abdul Wahid saat menjadi salah satu nara sumber dalam Ngobrolan Pinggiran (Ngopi) diakhir pekan oleh redaksi jejakrekam secara virtual, dengan tema pembahasan “Menguak Arah Kebijakan Ketahanan Pangan Kalsel Pasca Covid-19 dan Ancaman Resesi Ekonomi”, di Mess Negara Dipa Amuntai, Minggu(16/8/2020).

Bupati Wahid menyebutkan, selama pandemi berlangsung, ketersediaan stok pangan di Kabupaten HSU terbilang cukup aman atau stabil. Bahkan katanya, lahan untuk bidang pertanian pun masih banyak yang belum digarap, sementara potensi pertanian di Kabupaten HSU cukup tinggi.

“Terlebih lagi daerah kita bisa dianggap sebagai cadangan utama penyanggah konsumsi masyarakat, apalagi nanti secara bertahap Ibu Kota Negara bergeser dari Jakarta ke Kalimantan Timur, sehingga potensi Kalimantan Selatan termasuk penyedia cadangan pangan di Ibu Kota baru,” ungkapnya.

Wahid juga mengaku bersyukur, saat ini jajaran Pemerintah Daerah dan masyarakat bersama sama memanfaatkan lahan untuk bertanam, dalam upaya peningkatan produksi pertanian termasuk peningkatan produksi di bidang peternakan dan perikanan.

“Kami memantau masyarakat kami sangat sungguh-sungguh dalam memanfaatkan potensi lahan yang ada untuk meningkatkan pendapatan pemghasilan bagi keluarganya dan juga untuk kepentingan produksi pangan keseluruhan di Kabupaten HSU, entah di bidang pertanian, peternakan ataupun perikanan,” tambahnya.

Menurutnya, saat ini generasi muda dengan ilmu pengatahuan mereka di era zaman sekarang terdorong membantu masyarakat di Desa masing-masing, dalam meningkatkan potensi lahan yang sudah ada untuk jadi produktif dan bisa menghasilkan pendapatan bagi keluarga.

“Tentu kita sadar potensi lahan pertanian yang kita miliki ini yang di Kalsel termasuk di HSU rata-rata terbilang subur, jadi dengan kesuburan ini sangat menjanjikan bagi warga masyarakat mengembangkan potensi lahan ini secara sungguh-sungguh akan terjamin kesejahteraannya,” tukasnya.(doni)

Editor : Amran