AB Esports, Wadah Cikal Bakal Atlet Esports Kalsel

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Di dunia digital saat ini perkembangan olahraga semakin maju, khususnya olahraga yang berbasis Electronic Sports (Esports).

Esports sendiri sudah mulai berkembang di Indonesia sejak tahun 1999, sejak warung internet (warnet) mulai menjamur di Indonesia.

Namun perjalanan Esport di Indonesia tidak semulus perkembangan teknologi saat ini. Sempat terseok-seok di awal kemunculannya, kini Esports di Indonesia mulai mendapatkan tempatnya sebagai cabang olahraga bergengsi.

Saat ini di Kalsel khususnya olahraga ini sangat banyak yang digandrungi masyarakat, terlebih dari kalangan milenial, namun tidak ada wadah yang benar-benar bisa menaungi para penggiat Esports tersebut.

Baca Juga : Polresta dan Dishub Banjarmasin Pasang Rambu Baru, Roda Dua Boleh Naik Fly Over Tapi Gunakan Lajur Kiri

Demi menyalurkan dan memberikan wadah kepada para peminat olahraga elektronik tersebut, seorang pengusaha muda pecinta game membentuk sebuah klub Esports bernama AB Esports.

AB Esports tersebut berdiri sejak pertengahan tahun 2017 lalu, saat kondisi Esports di Indonesia sedang beranjak naik.

Pengusaha mudah yang gemar game bergenre FPS (first person shooter) ini memulai membentuk AB Esport dengan membawa game Player Unknown Battleground (PUBG) sebagai game awalnya.

Saat demam PUBG di Indonesia membumi, Ia mengajak sejumlah pemain untuk perlahan membentuk tim, dan mencari bibit-bibit atlet Esports unggulan untuk Kalsel kedepannya.

Di awal mula berjalannya AB Esports, ratusan member player dari berbagai genre Esports turut bergabung dan hingga saat ini AB Esports sudah memiliki sebanyak 2030 member Esports dan bahkan ada yang berada di Negara Asia Lainnya seperti Malaysia dan Thailand.

Tak sedikit prestasi yang didapatkan AB Esports sejak awal didirikan, hal tersebut disampaikan Manager AB Esports, M Alfian Bimantara, menurutnya selama 3 tahun AB Esports berdiri sudah banyak prestasi yang mereka raih untuk kelas lokal.

Baca Juga : Esports Tetap Dapat Dukungan dari KONI Kalsel

Walaupun untuk kelas Nasional masih terbilang minim, untuk itu Ia pun berharap, AB Esports kedepannya mampu berdiri sejajar dengan tim-tim Esports di pulau Jawa.

“Target besar kita, kita ingin sejajar dengan tim-tim besar di luar, kita ingin AB sebagai perwakilan Kalsel untuk berdiri sejajar dengan tim di pulau Jawa,” harapnya.

Bima juga mengatakan, untuk di Kalsel sendiri, Esports Divisi Mobile Legend, bisa dibilang AB mampu merajainya dengan para atlet-atlet lokal.

Sedangkan untuk PUBG, menurutnya saat ini atlet lokal masih terbilang sangat minim, karena game bergenre FPS ini atletnya harus benar-benar memiliki skill, ketegasan dan ketepatan untuk aspek utama.

“Kalau Mobile Legend masih kita percayakan player dari banua kita asli bibit kita dari Kalsel. Tapi kalau divisi lain seperti PUBG, PB kita dari luar,” jelasnya.

Untuk semakin mengembangkan bakat-bakat lokal, saat ini, AB Esports masih melakukan pembenahan dengan persiapan pembangunan Gaming House dan Akademi, hal tersebut guna memberikan wadah bagi para cikal bakal player Esports di Kalsel nantinya. (fachrul)