Tiga Kandidat Kuat Wakil Walikota Banjarmasin, Siapa yang Akan Mendampingi Ibnu dan Haris Makkie?

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Tiga kandidat kuat sebagai bakal calon Wakil Walikota Banjarmasin yang akan mendampingi H Ibnu Sina dan Haris Makkie sebagai bakal calon Walikota Banjarmasin di Pilkada 2020 belum mendapat rekomendasi dari partai politik.

Semua kandiat yang akan bertarung di Pilwali Banjarmasin baik nama-nama besar yang memiliki kans tinggi hingga nama baru yang mewarnai pemilihan pemimpin di bumi kayuh baimbai ini, alih-alih masih melakukan lobi politik guna mendapatkan rekomendasi pusat.

Sosok petahana Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina yang baru saja direstui Partai Demokrat untuk diusung di Pilwali 2020 sudah bisa bernafas lega meskipun harus menggandeng dua parpol lagi.

Sedangkan bakal calon Walikota Banjarmasin yang berangkat dari birokrat provinsi, H Abdul Haris Makkie berkeinginan mematahkan langkah Ibnu Sina untuk mengincar kursi periode ke dua, hingga saat ini belum mendapat rekomendasi dari partai yang akan mengusungnya di Pilwali 2020.

Baca Juga : Beradu Kans, Ibnu Sina dan Haris Makkie Akan Warnai Perebutkan Kursi Walikota Banjarmasin

Sementara untuk kandidat bakal calon Wakil Walikota Banjarmasin yang akan mendampingi kedua nama tersebut seperti, Hj Ananda, H Yuni Abdi Nur Sulaiman (H Iyun), politisi Partai Gerindra, H Sam’ani, dan Kepala Dinas PUPR Banjarmasin, H Arifin Noor.

Pengamat Politik FISIP Universitas Lambung Mangkurat (ULM), DR Samahuddin Muharram menyampaikan, sosok wakil dalam Pilkada Walikota ini juga sangat menentukan jalan bagi calon Walikota nanti.

Menurutnya, banyak nama yang layak mendampingi H Ibnu Sina atau H Abdul Haris Makkie dalam perebutan kursi Walikota dan Wakil Walikota Banjarmasin.

Tapi kata Samahuddin, Hj Ananda memiliki kans dan elektabilitas yang sangat kuat, selain seorang Wakil Ketua DPRD Banjarmasin dan Ketua DPD Partai Golkar Banjarmasin, Ananda juga dinilai memiliki basis yang merangkul kalangan gender dan kaum milenial.

“Sosok Ananda ini memiliki elektabilitas yang kuat, jadi posisi Ananda ini bisa sangat mungkin diperebutkan Partai Politik,” ujarnya, Kamis (16/7/2020).

Selain Hj Ananda ditambahkan mantan Ketua KPU Kalsel ini, H Yuni Abdi Nur Sulaiman, putra tokoh Banua dan yang pernah membesarkan Partai Golkar di Kalsel, almarhum H Abdussamad Sulaiman HB, juga dinilai sosok yang sangat kuat dalam mengisi kursi Wakil Walikota.

“Nama H Yuni ini saya kira juga tokoh yang kuat di kalangan publik, karena di samping ia orang partai, ketokohan yang ada di belakangnya ayahnya yakni H Leman, tidak bisa dikesampingkan,” paparnya.

Baca Juga : Sudah Terima Rekomendasi Demokrat, Ibnu Sina Incar Dua Parpol Lagi

Ia juga mengungkapkan, ketokohan almarhum H Abdussamad Sulaiman HB tersebut dinilai memiliki daya magnet, dan masyarakat Kalsel juga mempunyai kecenderungannya selalu menjunjung budaya menghargai orang tua yang sangat tinggi.

“Hal itu lah yang membuat jasa seseorang terhadap apa yang sudah diperbuat kepada daerahnya akan dikenang lama oleh masyarakat. Posisi ini yang sangat menguntungkan untuk H Yuni ini,” ucapnya.

Sedangkan, H Sam’ani dan H Arifin Noor, menurutnya masih belum memiliki daya tarik untuk warga Banjarmasin.

“Kalau Arifin ini saya kira dia baru muncul, jadi di mata publik di Banjarmasin dia ini tidak terlalu populer. Sedangkan H Sam’ani, saya kira masih belum terlalu, dan masih perlu ekspose lagi,” jelasnya.

Ia juga memaparkan, bahwa ada satu sosok kuda hitam lain yang memiliki kans kuat sebagai Wakil Walikota Banjarmasin, yaitu H Hermansyah.

Menurutnya politisi PDIP ini merupakan seorang petarung, elektabilitasnya sudah tidak diragukan lagi, sempat menjabat tiga periode di DPRD Provinsi dengan tiga dapil berbeda.

“Hermansyah ini sebetulnya kuda hitam kalau ada dukungan partai politik, karena dia memiliki posisi yang kuat, dia seorang petarung juga, makanya Hermansyah ini juga perlu diperhitungkan. Apalagi dia sudah memiliki pengalaman politik, pernah menjadi anggota DPRD Kalsel,” jelasnya.

Ia menilai untuk sosok Walikota, H Ibnu Sina dan H Abdul Haris Makkie, merupakan figur yang sangat strategis tinggal sosok wakilnya.

Wakil Walikota, memang ada beberapa figur yang bisa mendudukinya seperti Hj Ananda, H Yuni Abdi Nur Sulaiman, H Hermansyah, H Arifin Noor, dan bisa H Sam’ani. Tinggal lihat posisi yang paling kuat.

“Tapi posisi yang paling kuat itu ya Hj Ananda, H Yuni Abdi Nur Sulaiman dan H Hermansyah,” tandasnya.(fachrul)

Editor : Amran