BANJARMASIN, klikkalsel.com – Warga Gang Keramat RT 15, Jalan Antasan Kecil Timur Dalam, Kelurahan Antasan Kecil Timur, Kecamatan Banjarmasin Utara digegerkan dengan penemuan mayat bayi perempuan yang diduga sengaja dibuang, Rabu (23/7/2024).
Bayi malang tersebut ditemukan Ponimin (63), warga setempat, sekitar pukul 6.00 Wita, dalam kondisi tertelungkup di atas sebatang kayu lengkap dengan ari-arinya yang putus.
Kala itu, Ponimin tak sengaja melihat sesosok tubuh mungil tergeletak di tanah samping rumahnya saat membuka jendela kamar.
“Lagi membuka jendela dan melihat ke bawah saya terkejut, awalnya saya kira boneka, tapi setelah diperhatikan lebih dekat ternyata itu bayi,” ujarnya.
Tanpa menunda waktu, Ponimin segera melaporkan temuannya tersebut kepada Ketua RT setempat. Kemudian Ketua RT meneruskan laporan tersebut ke pihak kepolisian untuk segera ditindaklanjuti.
Kondisi tubuh bayi yang masih lengkap dengan ari-ari mengindikasikan bahwa bayi tersebut baru saja dilahirkan dan diduga sengaja dibuang.
Baca Juga Kasus Penemuan Bayi di Desa Karatungan HST, Polisi Tetapkan Sang Ibu Sebagai Tersangka
Baca Juga Warga Geger! Seorang Bayi Ditemukan di Pinggir Jalan Desa Karatungan HST
“Soalnya kondisi samping rumah juga lagi kering, air belum naik. Jadi terlihat jelas saya yakin itu bayi baru lahir yang sengaja dibuang dan terlihat ari-arinya putus seperti ditarik paksa,” sambungnya.
Sementara itu, Ponimin tidak mengetahui pukul berapa bayi tersebut dibuang. Soalnya, malam sekitar pukul 12.00 Wita ia baru pulang memancing dan tidak mendengar ada suara di samping kamarnya yang dekat dengan rumah bedakan warga.
“Pulang mancing itu saya juga belum tidur dan tidak mendengar apa-apa di samping rumah,” imbuhnya.
Informasi dihimpun saat ini, bayi tersebut telah dievakuasi oleh pihak kepolisian dan relawan emergency ke kamar pemulasaraan jenazah RSUD Ulin Banjarmasin untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Kejadian ini sontak mengundang keprihatinan warga sekitar. Salah satu warga, Rahma, mengatakan bahwa dirinya merasa sedih dan prihatin dengan kejadian ini.
“Bayi itu tidak bersalah, siapapun yang melakukan ini sangat kejam,” pungkasnya.(airlangga)
Editor : Amran