BANJARMASIN, klikkalsel.com – Guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui sektor parkir, Badan Pengelola Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Kota Banjarmasin berencana menerapkan Gate Parking atau palang parkir di sejumlah kawasan di Banjarmasin.
Meski demikian upaya yang dilakukan BPKPAD Banjarmasin ini tidak melakukan secara sendiri.
Dikatakan Kepala BPKPAD Kota Banjarmasin, Edy Wibowo, bahwa untuk merealisasikan penerapan Gate Parking tersebut, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Banjarmasin.
Koordinasi yang dilakukan tersebut salah satunya adalah untuk menentukan kawasan mana yang merupakan bagian dari Retribusi Parkir yang dikelola Dishub, dan mana bagian Pajak Parkir yang dikelola BPKPAD.
Baca Juga Dishub Dapati 24 Titik Jukir Naikan Tarif Parkir Tak Sesuai Perda
Baca Juga Tak Terima Dikeroyok, Penjaga Parkir di Pasar Mabuun ini Tusuk Teman Seprofesinya
“Dalam bulan ini Insya allah kita akan melaunching dengan sistem Parking Gate atau E-Parking,” ujar Edy, Rabu (26/4/2023).
Ia juga mengungkapkan bahwa pada tahun 2023 ini pihaknya telah menyiapkan sebanyak lima lokasi yang nantinya akan dipasangi Parking Gate.
“Sementara kita siapkan 5. Dikawasan kuliner Belitung, kawasan Kuliner Baiman, RS Ansari Saleh, dan beberapa lagi termasuk RS Sultan Suriansyah,” tuturnya.
Dengan dipasangnya Parking Gate ini, Edy memastikan bahwa pihaknya akan lebih giat melakukan monitoring ke kawasan tersebut.
“Karena pasti jelas terlihat transaksinya dari gate parking ini. Untuk itu kita minta pak Walikota untuk melaunching ini setelah lebaran,” harapnya.
Di tahun 2023 ini pun kata Edy, BPKPAD Kota Banjarmasin diberikan target sebesar Rp 15 miliar untuk PAD dari Pajak Parkir.
Untuk itu juga ia mentarget pada awal Mei 2023 ini Gate Parking sudah bisa dilaunching.
“Kalau kita bisa menerapkan sistem ini, Insya Allah kita bisa meningkatkan mengejar target itu,” pungkasnya.(fachrul)
Editor : Amran
