BANJARMASIN, klikkalsel – Keberadaan drainase  fungsinya sangat diperlukan ketika di musim penghujan. Namun ada saja bangunan yang menggangu fungsi drainase dan parahnya ada juga rumah yang menutupi bangunan untuk mengatasi kegenangan air tersebut.
Hal itu terungkap ketika warga mengeluhkan hal tersebut saat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) di Kelurahan Kelayan Dalam, Senin (21/1/2019)
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banjarmasin Aliansyah mengatakan, saat melakukan rapat Musrembang di kelurahan tersebut, ada beberapa kegiatan pembenahan yang harus dilaksanakan.
Dicontohkannya seperti di Kelurahan Kelayan Dalam RW 2, yang menjadi keluhan warga yaitu keberadaan drainase yang tertutup rumah warga, sehingga untuk pembersihan akan mengalami kesulitan.
“Memang ada keluhan warga di Kelayan Dalam, mereka mengeluhkan adanya drainase yang tertutup oleh rumah penduduk, sehingga akan mempersulit dalam membersihkannya, inilah yang akan menjadi perhatian kita bersama,” katanya.
Atas Keluhan warga tersebut, pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mengatasi permasalahan ini.
Selain rumah yang menutupi drainase, ada juga menurutnya beberapa usulan yang akan dijadikan skala prioritas.
Untuk di Kelurahan Tanjung Pagar, dalam Musrembang tersebut juga mengatasi permasalahan pendidikan, dan permohonan pembangunan puskesmas baru, karena puskesmas yang sudah ada dinilai sudah tidak representatif, karena kewalahan menangani warga yang berobat, disamping juga kondisi parkirnya tidak memadai, sehingga sering kali warga yang berobat parkir di pinggiran jalan dan menggaggu arus lalulintas.
Politisi PKS ini mengaku sudah ada lahan yang rencana yang akan dibangunkan puskesmas yang lebih representatif lagi, agar warga yang berobat bisa tercover semua, dia berharap Dinas PU bisa segera membangunkan puskesmas tersebut.
Selanjutnya menurut Aliansyah, Musrembang ini akan dilanjutkan Kota Banjarmasin dengan membentuk tim 10 yang akan memasukkan Musrembang untuk dilanjutkan ke tingkat Pemko Banjarmasin.(farid)
Editor : Alfarabi
