BANJARMASIN, klikkalsel- Deretan nama tokoh Kalsel yang dipasang sebagai tim sukses dan tim kampanye pasangan calon Presiden-Wakil Presiden, Joko Widodo – Ma’ruf Amin di Provinsi Kalsel, diyakini oleh parpol koalisi bisa mengantarkan Jokowi kembali menjabat sebagai orang nomor satu di negeri ini.
Susunan tim pemenangan Jokowi-Ma’ruf Amin di Kalsel kabarnya juga akan diteken dan dideklarasikan bersama partai pengusung dan pendukung dalam waktu dekat.
Dari informasi yang dihimpun, sejumlah nama tokoh Kalsel yang mengisi susunan tim kanpanye Jokowi di Kalsel adalah mantan Gubernur Kalsel dua periode yakni H Rudy Ariffin.
Salinan surat keputusan yang beredar ke publik menyebutkan nama Ghimoyo sebagai ketua tim kampanye dan didampingi sekretaris, Dr H Syaifuddin yang merupakan staf ahli bidang hukum Gubernur Kalsel Sahbirin Noor.
Sedangkan posisi wakil ketua dijabat masing-masing perwakilan parpol pengusung, seperti H Supian HK yang menjabat sebagai Ketua Harian DPD Partai Golkar Kalsel. Selain itu, tokoh muda yang juga Ketua DPD PDIP Kalsel Mardani H Maming dan Ketua DPW PPP Kalsel HM Aditya Mufti Ariffin.
Di level senior ada Ketua DPW PKB Kalsel H Zairullah Azhar. Selanjutnya, Ketua DPW Partai Nasdem Kalsel H Guntur Prawira, Ketua DPD Partai Hanura Kalsel HA Munasib Halike
dan Sekretaris DPP PKPI Kalsel
Ahmad Zaki, serta Yogi Adhiatma Ketua DPW PSI Kalsel.
Nama matan Gubernur Kalse Rudy Ariffin didampingi H Gusti Rusdi Effendie berada pada susunan penasihat didampingi serta mantan Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof Kustan Basrie, mantan Bupati Tabalong Noor Aidi, mantan Ketua KPU RI Prof Dr HA Hafiz Anshari, Taufik Effendie (pengusaha), Wakil Ketua DPRD Kalsel Hamsyuri, Murhan Effendie (mantan Sekretaris Partai Golkar Kalsel), hingga anggota DPRD Kalsel dari PPP, KH Abdul Syukur Alhamidy.
Posisi wakil sekretaris, terdapat nama Sekretaris DPD Partai Golkar Kalsel, Adi Kartika, Politisi PDIP, Syafruddin H Maming, Sekretaris PPP Kalsel, Asbullah, dan politisi PKB, Pribadi Heru Jaya.
Sementara, bendahara umum tim kampanye Jokowi-Ma’ruf Amin, ditunjuk dari Partai Golkar yakni H Basuni dibantu Ismail Hidayat dari PPP, HM Rian Jaya dari PDIP dan Hj Syarifah Rugayah dari Partai Golkar sebagai wakil bendahara.
Sedangkan, di bidang-bidang perencanaan dan kampanye dikoordinir oleh Puar Junaidi (anggota DPRD Kalsel dari Fraksi Golkar) dan didominasi para anggota DPRD Kalsel lintas fraksi, seperti Imam Suprastowo (PDIP), Suripno Sumas (PKB).
Nama HM Rosehan Noor Bachri, mantan Wagub Kalsel yang kini Ketua Bappilu PDIP Kalsel juga ditunjuk sebagai Koordinator Data dan Operator Tim Kampanye Jokowi-Ma’ruf Amin Kalsel. Sedangkan, Koordinator Perlengkapan dan Logistik dipegang Muhaimin dari PDIP.
Mantan anggota DPRD Kalsel, Anang Rosadi Adenansi, dibantu anggota Fraksi Prtai Golkar DPRD Kalsel Misri Syarkawi, berada diposisi bidang pencitraan, media, informasi dan komunikasi. Termasuk, sejumlah wartawan yang kini menggeluti dunia politik seperti Amrannuddin, Khairil Anwar, , dan Hj Lili Irianti Mala.
Dosen STIH Sultan Adam yang juga anggota DPRD Kalsel Dr H Karlie Hanafi Kalianda ditunjuk sebagai Koordinator Advokasi Hukum Tim Kampanye Jokowi-Ma’ruf Amin Kalsel, dibantu sejumlah pengacara atau advokat. Mantan Ketua DPRD Kalsel Nasib Alamsyah pun ditunjuk sebagai Koordinator Keamanan dan Pengamanan Suara. Khusus untuk Posko dan Kesekretariatan ditunjuk HM Bayu Budjang.
Informasi lain menyebutkan, parpol pengusung pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin di Kalsel diantaranya Partai Golkar, PDIP, PPP, PKB, Hanura, Nasdem, Perindo dan PKPI, sudah melakukan konsolidasi guna memperkuat jaringan hingga ke akar rumput.
Ketua Biro Media dan Penggalangan Opini DPD Partai Golkar Provinsi Kalsel, Amrannuddin ketika dikonfirmasi terkait susunan tim pemenangan Jokowi di Kalsel tak menampik pembentukan tim diisi oleh banyak tokoh banua.
“Memang sudah disusun. Dari hasil pertemuan bersama parpol koalisi nama-nama tokoh di Kalsel juga dicantumkan,” tutur Amrannuddin yang dihubungi klikkalsel.com Selasa malam, (11/9/2018).
Lantas apa saja yang menjadi target dari tim pemenangan Jokowi-Ma’ruf Amin di Kalsel bersama parpol koalisi pada Pilpres 2019 mendatang. Sejauh ini menurut Amrannuddin sudah ada pertemuan untuk membahas langkah dan program strategis untuk memenangkan Jokowi.
Namun kata dia, saat ini masih ada batasan yang perlu diperhatikan agar langkah yang diambil oleh tim tidak melanggar aturan.
“Program sudah pasti disiapkan, ini kan pertarungan besar. Namun kita tetap tunduk dengan aturan,” tandasnya.(baha)
Editor : Elo Syarif
