BANJARMASIN, klikkalsel.com – Setelah beredar kabar melalui media sosial dan beberapa akun berbagi informasi di Instagram terkait adanya teror pembakaran motor, Kapolsek Banjarmasin Selatan, Kompol Yopie Andri Haryanto akhirnya buka suara.
Dihubungi klikkalsel.com, Jumat (1/10/2021) ia membenarkan kejadian tersebut. Meski menampik adanya laporan warga yang masuk ke pihaknya. Kapolsek mengatakan pihaknya tetap menerbitkan laporan dan melakukan penyelidikan terkait kejadian itu.
“Tidak ada warga yang melapor secara tertulis. Tapi meski demikian kita tetap melakukan penyelidikan terkait pelaku dan motifnya melakukan tindakan tersebut,” ujarnya.
Sejauh ini ujar Kapolsek pihaknya telah memintai keterangan para pemilik sepeda motor dan warga lainnya guna mengumpulkan keterangan yang dapat membantu proses penyelidikan.
Pihaknya mencoba menggali terkait segala kemungkinan yang bisa membantu mengungkap kasus ini, baik itu masalah dendam pribadi maupun hal-hal lain.
“Yang aneh itu, dari ketiga motor yang terbakar semua cuma joknya saja,” ungkapnya.
Baca Juga : Viral Kabar Teror Pembakaran Motor di Banjarmasin Selatan
Baca Juga : Erni Selamatkan Ibu dari Peristiwa Kebakaran di Gang Nusa Indah
Untuk itu Kapolsek meminta masyarakat tidak perlu merasa cemas dan takut berlebihan terkait kejadian ini. Menurutnya yang perlu dilakukan masyarakat ialah meningkatkan pengamanan dan kewaspadaan swadaya di lingkungannya masing-masing.
Pihaknya pun akan melalukan patroli lebih intensif di daerah-daerah yang rawan. Selain itu, menurut Kapolsek terlalu dini jika menyebut hal ini adalah sebuah teror.
“Pokoknya jika menemukan hal mencurigakan segera laporkan kepada kami. Kami pun minta waktu untuk bekerja guna mengungkap kasus ini dan mengamankan pelakunya,” pungkasnya.
Sementara itu Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Alfian Tri Permadi saat dimintai komentarnya mengatakan, pihaknya pun sudah mendapatkan informasi terkait kejadian tersebut.
Ia pun mengatakan telah memerintahkan jajarannya untuk membantu Polsek Banjarmasin Tengah guna mengungkap kejadian tersebut.
“Jajaran tadi sudah saya minta untuk back up. Jadi kita sifatnya lebih ke back up,” jelasnya.
Sebelumnya, beredar kabar melalui media sosial dan beberapa akun berbagi informasi di Instagram terkait adanya teror pembakaran motor.
Meski tak disebutkan secara pasti kapan kejadiannya dan hanya disebutkan tadi malam, namun didalam informasi yang tertulis disampaikan oleh Ketua RT 13 Komplek 10 tersebut, pembakaran terjadi di beberapa lokasi, antara lain di Komplek 10 dan Gang Hijrah tembusan ke Gang Fatimura Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Ada 4 titik lokasi yg terbakar, yaitu 3 titik di Komplek 10 yang menyebabkan 2 unit sepeda motor, teras rumah dan jemuran yang terbakar. Sedangkan di Gang Hijrah tembusan Gang Fatimura yang terbakar 1 unit sepeda motor. (david)
Editor: Amran
