BANJARMASIN, klikkalsel.com – Saat masyarakat Banjarmasin khusuk menjalankan ibadah sholat Jumat, seketika warga Kelurahan Seberang Mesjid gempar dengan adanya musibah kebakaran di Jalan Pahlawan Gang Nusa Indah, RT 1 dan RT 8, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Jumat (1/10/2021) sekitar pukul 12.30 Wita.
Tidak banyak kata yang bisa terucap oleh Erni (50) pemilik satu diantara tujuh rumah warga yang rumahnya ikut terbakar.
Erni mengungkapkan, saat itu dirinya sedang di rumah bersama ibunya. Kemudian ia terbangun setelah mendengar tetangganya berteriak bahwa ada kebakaran.
Mendengar teriakan itu, Erni berlari ke belakang rumah dan melihat api sudah membesar dari belakang rumah tetangganya terlihat masuk ke dapur rumahnya.
“Tetangga saya berteriak ada api, saya lihat dibelakang rumah Siti sudah besar lalu saya langsung mengamankan ibu, kebetulan saya di rumah saat itu cuman berdua,” jelasnya.
Baca Juga : Divonis 1 Tahun, Mantan Bupati Balangan Ajukan Banding
Baca Juga : Pencari Ikan Asal Mantaas HST Diduga Hilang, Relawan Gabungan Lakukan Pencarian
Saat peristiwa terjadi, kata Erni kondisi gang memang lagi sepi lantaran para pria sedang melaksanakan ibadah sholat jumat.
“Setelah memindahkan ibu, saya langsung kembali dan mengamankan barang-barang di rumah,” tuturnya.
“Syukurnya hanya bagian belakang (dapur) yang terbakar,” sambungnya.
Sejurus relawan Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) pun berdatangan dan api dengan cepat dapat diatasi meski sempat kewalahan karena lebar jalan masuk gang yang sempit dan sumber air yang jauh.
Lebih lanjut, kata Erni dari peristiwa itu Siti tetangganya mengalami luka bakar di bagian lengan kiri saat ingin menyelamatkan barangnya.
Pantauan media ini, nampak terlihat Siti tidak kuasa melihat kondisi rumahnya yang sebagian barangnya hangus terbakar dan mengakibatkannya histeris mengeluarkan air mata dan jatuh pingsan.
Sampai berita ini ditulis, belum diketahui pasti penyebab dari peristiwa tersebut dan kerugian yang ditaksir korban. Diperkirakan terdapat 7 rumah yang terdampak dari peristiwa kebakaran tersebut. (airlangga)
Editor: Abadi
