BANJARMASIN, klikkalsel.com – Lengkap sudah 55 jumlah keanggotaan DPRD Kalsel usai dilantiknya dua anggota baru hasil pergantian antar waktu (PAW) periode 2019-2024, di ruang rapat paripurna Gedung DPRD Kalsel pada Rabu (5/7/2023).
Susan dari Fraksi Partai Golkar dan Fahruri dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang baru dilantik, siap menjalankan tugasnya di Komisi I DPRD Kalsel, yang membidangi hukum dan pemerintahan.
Dilantiknya dua PAW tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri) Nomor 100.2.1.4-1332 Tahun 2023.
Ketua DPRD Kalsel Supian HK.mengatakan, kedua wakil rakyat tersebut resmi melaksanakan amanah rakyat setelah pengucapan sumpah janji PAW pada paripurna istimewa.
“Bahkan keduanya langsung mengikuti agenda fit dan proper test calon anggota Komisi Informasi Provinsi (KIP) Kalsel,” katanya.
Supian HK mengharapkan, dengan lengkapnya jumlah wakil rakyat ini, bisa lebih kompak dalam memajukan Banua yang lebih baik, dengan kolaborasi, saling sinergitas satu dengan yang lainnya.
“Wakil rakyat semuanya mewakili rakyat dan bekerja untuk kepentingan rakyat,” sebut Supian HK.
Baca Juga : Hanya 84 Dari 850 Bacaleg DPRD Kalsel Yang Memenuhi Syarat Administrasi
Baca Juga : Gubernur Kalsel Sambut Kedatangan 35 Peserta Pertukaran Pemuda Antar Provinsi
Sementara itu, Susan menyampaikan ke depannya bakal melanjutkan tugas dan fungsi anggota dewan Kalsel disisa masa jabatan hingga 2024. Susan merupakan politisi Partai Golkar Kalsel di Dapil Barito Kuala (Batola).
“Mudah-Mudahan bisa menyerap aspirasi masyarakat di Batola, untuk masyarakat Kalsel,” katanya.
Sementara itu, Fahruri siap bersinergi dan berkolaborasi dengan wakil rakyat lainnya demi kepentingan Banua, terutama memperjuangkan kepentingan masyarakat, khususnya perekonomian Kalsel ke depan.
“Semoga keberadaan saya bisa memberikan warna di DPRD Kalsel ini,” katanya.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Kalsel H Nurul Fajar Desira, menyampaikan sambutan tertulis Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor, menyebut pelantikan ini merupakan momentum yang tepat dalam memperkuat komitmen di era reformasi.
“DPRD memiliki peran strategis dan penting dalam sistem demokrasi kita,” pungkasnya.
Diketahui, Susan menggantikan Hasanuddin Murad. Sedangkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Fahruri pengganti Haryanto yang mengundurkan diri dari Dapil Kalsel I, Banjarmasin. (azka)
Editor : Akhmad
