Suarakan 5 Tuntutan, Aliansi Mahasiswa Serbu Kantor DPRD Tabalong

Aliansi mahasiswa dan masyarakat Tabalong ketika menggelar aksi

TANJUNG, Klikkalsel.com – Puluhan aliansi mahasiswa dan masyarakat Tabalong menggelar aksi unjuk rasa bertempat di DPRD Tabalong, Kamis (14/4/2022).

Aksi tersebut digelar dikarenakan adanya intruksi langsung dari pengurus besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) untuk melaksanakan aksi di daerah-daerah.

Koordinator Aksi, Adam Samsuddin Noor mengatakan, aksi tersebut menyuarakan 5 tuntutan, yaitu pertama kenaikan bahan pokok, kenaikan BBM.

Kemudian, jabatan Presiden 3 Periode, menolak pajak 11 persen yang menurutnya sebagai tiang masalah dari kenaikan bahan baku hingga persoalan IKN mengenai transparansi beserta keterlibatan masyarakat daerah.

“Artinya jangan hanya simbolis, tetapi kita harus ada peran aktif dalam pembangunan,” ujarnya.

Selain itu ia juga menolak kenaikan harga minyak goreng. “Seharusnya kita di lumbung sawit tidak kekurangan minyak goreng, kalau rakyat bisa mengelola kenapa tidak?,” tuturnya.

Baca Juga : Operasi Pasar Migor Curah Bersubsidi, Wabup Tabalong: Menengah ke Atas Beli di Pasar Saja

Baca Juga : Tinjau Lokasi Bandara Baru, Bupati Tabalong : Tahapannya Masih Panjang

Adam mengatakan bahwa pihaknya menawarkan solusi kepada DPRD Tabalong untuk membentuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bidang hulu dan hilir minyak goreng.

“Karena ironis sekali, kita Tabalong mempunyai lahan sawit yang luas, kalau perlu dikoperasikan,” ujarnya.

Ia membeberkan bahwa akan menurunkan massa yang lebih banyak apabila pihak DPRD tidak menindaklanjuti tuntutan tersebut.

“Kami akan menurunkan massa yang lebih banyak dari sekarang dan tidak bisa ditolelir,” kata Adam.

Aksi tersebut terdiri dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Tabalong, dan BEM Sekolah Tinggi Ilmu Tharbiyah Syekh Muhammad Nafis, Pemuda Muhammadiyah beserta Relawan Tabalong sebanyak 70 orang. (Dilah)

Editor: Abadi