MARABAHAN, klikkalsel – Sidang perdana perkara penganiayaan penjaga makam datuk H Abdusammad dengan terdakwa Hery Sasmita dijaga ketat pihak kepolisian.
Tampak sebanyak 50 anggota polisi dengan senjata laras panjang, rompi serta helm bersiaga di area Pengadilan Negeri Marabahan, selama sidang berlangsung, Kamis (13/9/18)
Puluhan personil Polres Barito Kuala dari beberapa satuan, baik itu reskrim dan intel bersiaga guna mengantipasi hal yang tak diinginkan, dalam agenda pembacaaan dakwaan terhadap Hery Sasmita.
Pasalnya, dugaan kasus pemukulan yang dilakukan terdakwa terhadap korban H Zainuri (56), sempat menjadi perhatian publik, khususnya warga kabupaten Barito Kuala.
“Polres Barito Kuala untuk penjagaan tidak mau under estimit, jadi kita lakukan pengamanan kapasitas 40 sampai 50 personil yang diturunkan,” sebut Kapolres Barito Kuala, AKBP Mugi Sekar Jaya kepada wartawan.
Menurutnya, pengamanan ini akan terus dilaksanakan selama agenda dan tahapan sidang, agar mencegah ulah negatif oknum masyarakat.
“Terlebih nanti ada sidang lapangan yaitu peninjauan setempat, yang terbuka untuk umum. Untuk masyarakat mari bersama, kita menghargai dan mempercayakan penanganan proses hukum yang berlangsung,” pungkas mantan Kapolres Hulu Sungai Tengah ini di Mapolres Barito Kuala. (rizqon)
Editor : Farid
