BANJARMASIN, klikkalsel – Sempat kesulitan merekrut Pengawas Pemilih Lapangan (PPL), akhirnya pengawas pemilu tingkat kelurahan di Banjarmasin dilantik, Rabu (11/4/2018).
Pelantikan sebanyak 52 PPL dilaksanakan dan disahkan langsung oleh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) di Gedung Balairung Sari Taman Budaya Kalsel.
Ketua Panwaslu Banjarmasin M Yasar, PPL yang dilantik tersebut sesuai dengan jumlah kelurahan yang ada di Banjarmasin.
“Satu kelurahan ditetapkan satu orang PPL,” ujarnya.
Saat perekrutan PPL pada 14-30 Maret 2018. Diakui Yasar, tak mudah. Sebab, pihaknya sampai harus jemput bola.
“Kecamatan Banjarmasin Selatan dan Banjarmasin Utara, kami sempat jemput bola. Mengetuk dari pintu ke pintu untuk mencari PPL. Tak ada yang mau. Untungnya menjelang akhir pendaftaran ada yang bersedia,” jelasnya.
Tuntas dilantik, apa tugas pertama yang dilakukan oleh para PPL? Yasar menerangkan, mereka akan membantu pihak KPU Banjarmasin untuk pencocokan dan penelitian (coklit) Daftar Pemilih Sementara (DPS) di tingkat kelurahan.
“Tahapan coklit akan dimulai satu bulan. Hingga tanggal 17 Mei 2018 nanti. Keberadaan mereka membantu suksesnya pencocokan DPS. Selain mengawasi jalannya Pemilu sesuai aturan hukum, ” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kalsel Iwan Setiawan mengingatkan, PPL harus menjaga jarak dengan para pengurus atau petinggi partai politik yang menjadi kontestan Pemilu 2019. Langkah ini dilakukan untuk menunjukkan integritas pengawas pemilu.
“Berteman boleh. Tapi terkait tugasnya sebagai pengawas pemilu juga mesti dijalankan. Sekadarnya saja,” ujar Iwan. (baha)
Editor : Farid
