BANJARMASIN, klikkalsel – Bangunan berlantai dua SDN Standar Nasional (SN) Pasar Lama 3 di Jalan Sulawesi yang mengalami patah gelagar penyangga tiang membuat was-was orang tua siswa sekolahan setempat.
Syarif (38), salah satu orang tua siswa berharap, ada tindakan konkrit dari Pemko Banjarmasin melalui Dinas Pendidikan Banjarmasin. Sebelum terjadi musibah yang tak diinginkan.
Mengingat, keretakan penyangga itu berpotensi patah dan menyebabkan sekolahan ambruk.
Ia menilai, hal itu mengganggu aktivitas belajar dan mengajar di sekolahan tersebut.
“Melihat kondisi penyangga tiang yang retak, saya tentu sangat khawatir yang jika sekolahan itu benar-benar ambruk,” ketusnya.
Ia mempertanyakan keseriusan pemerintah dalam meningkatkan kualitas dan fasilitas pendidikan, apalagi di sekolah yang berstandar nasional.
“Pemko bangun maskot ikan, bangun ini itu yang tidak jelas kegentingannya, namun masih banyak sekolah yang kondisinya memperihatinkan, bahkan sekolah yang ditengah kota seperti ini,” keluhnya.
Ia heran, anggaran perbaikan untuk sekolah itu tidak disiapkan. Harusnya, untuk bidang pendidikan menjadi prioritas.
Padahal, ketusnya, keberadaan pemerintah adalah untuk memberi rasa aman dan nyaman kepada warganya, terutama dalam memanfaatkan atau menikmati sarana dan prasarana, atau fasilitas yang dimiliki pemerintah.
“Dimana kehadiran pemerintah, di sekolahan tempat menimba ilmu saja, warga masih belum bisa mendapatkan jaminan rasa aman dan nyaman,” tukasnya.
Ia berharap pemerintah tanggap dengan kondisi ini dan kejadian seperti ini tidak pernah terjadi lagi. (david)
Editor : Farid
