Sekolah Tatap Dimulai 2021, Bupati Anang Minta Seluruh Kepsek dan Guru Lakukan Persiapan

Anang Syakhfiani
Anang Syakhfiani

TANJUNG, klikkalsel.com – Bupati Kabupaten Tabalong Anang Syakhfiani menyampaikan, pada Januari 2021 mendatang akan mulai diberlakukan sekolah tatap muka.

Hal itu disampaikannya saat memimpin Upacara HUT Ke-49 Kopri, HUT Ke-75 PGRI dan Hari Guru Nasional, Rabu (25/11/2020), di Halaman Pendopo Bersinar Pembataan, Kecamatan Murung Pudak, Tabalong.

“Sesuai dengan keputusan bersama empat menteri, kita memulai melaksanakan belajar tatap pada bulan januari tahun 2021,” terangnya.

Untuk itu, Bupati pun meminta kepada para kepala sekolah di bawah bimbingan Dinas Pendidikan termasuk para guru untuk mempersiapkan mulai sekarang.

“Sehingga pada saatnya proses belajar tatap muka ini bisa kita laksanakan dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya.

Menanggapi hal itu, salah seorang Kepala Sekolah di Tabalong, Amrullah mengatakan, jika dirinya sangat setuju sekali dengan dilaksanakan kembali sekolah tatap muka.

“Kami sangat setuju dan sangat berharap untuk melaksanakan tatap muka ini,” kata pria yang saat ini bertugas Kepala Sekolah di SDN 1.2 Kambitin, Kecamatan Tanjung, Tabalong.

Dirinya menyampaikan, jika pihaknya saat ini telah melakukan berbagai persiapan guna menyambut kembali sekolah tatap muka.

Persiapan itu seperti menyediakan, masker, disinfektan, alat pengukur suhu badan serta tempat cuci tangan.

“Itu sudah siapkan oleh teman-teman kita dalam rangka menghadapi proses pembelajaran secara tatap muka yang dicanangkan pada januari 2021,” jelasnya.

Tak hanya itu, Amrullah juga mengungkapkan, jika pihaknya ada menyediakan satu ruang khusus yang akan digunakan sebagai tempat isolasi jika pada saat dilaksanakannya sekolah tatap muka ada murid yang suhu tubuhnya diatas rata-rata.

“Satu ruang isolasi untuk siswa kita jika ditemukan suhu tubuhnya di atas rata-rata atau di atas normal, sehingga kita dapat menangkal secara dini agar tidak menjalar ke teman-temannya yang lain,” terangnya.

Amrullah menambahkan, pada sekolah tatap muka nanti, para murid akan bagi ke dalam dua shift pagi dan siang, karena kapasitas ruangan dikurangi setengahnya untuk menjaga jarak.

“Satu shift 70 menit, yang pagi dari pukul 8 hingga 9 lewat 10 menit. Kemudian jeda 20 menit. Lalu shift siang dari pukul 9.30 sampai 10.40,” ungkapnya. (arif)

Editor : Akhmad

Tinggalkan Balasan