BANJAR, klikkalsel.com – Sampah mengotori tempat wisata alam baru “Air Terjun Janda Beranak Tiga Desa” di Desa Kiram Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar.
Tempat wisata ini belum sampai 2 dua pekan sejak dibuka, langsung kebanjiran kunjungan wisatawan.
Sampah itu didominasi plastik sisa makanan bawaan pengunjung. Tingginya tingkat kunjungan wisatawan menjadi dilematis terhadap kondisi tempat wisata alam yang baru dibuka tersebut.
Minggu (10/1/2020), pantauan klikkalsel.com sampah plastik menumpuk sengaja ditinggalkan pengunjung setelah bertamasya di sekitar lokasi air terjun yang ditempuh kurang lebih 20 menit dengan jalan kaki itu. Dikonfirmasi pengelola tempat wisata, bahwa pihaknya telah mengimbau pengunjung tidak membuang sampahnya sembarangan.
“Kami sudah kami informasikan agar membuang sampah di tempat yang telah disediakan. Mari terapkan protokol kesehatan dalam berwisata dan jangan buang sampah sembarangan,” kata Amrani juga sebagai tokoh warga setempat.
Sementara itu, Mahasiswa Pecinta Alam (MAPALA) UNISKA Banjarmasin menanggapi fenomena itu adalah masalah klasik. Pasalnya masih banyak pengunjung tempat wisata menyepelekan hal tersebut.
Menurut Ketua Umum MAPALA UNISKA Banjarmasin, Reggy Amianu Dyanta Ratih, jika masalah sampah ini dibiarkan begitu saja akan mengurangi nilai estetika lingkungan.
“Kami mencoba rutin datang ke tempat wisata baru ini, membantu pengelola membersihkan sampah berserakan. Imbauan spanduk jangan membuang sampah sembarang sudah kita pasang dibeberapa titik,” pungkasnya. (rizqon)
Editor : Akhmad