BANJARMASIN, klikkalsel – Selama Ramadhan rata-rata 1 hingga 2 ton sampah diangkut dari kawasan Pasar Wadai Ramadhan Banjarmasin.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, Muhyar yang beberapa kali terlihat memantau langsung pengangkutan sampah-sampah tersebut.
“Memang untuk kawasan kamboja terjadi peningkatan volume sampah, hal tersebut terjadi karena adanya aktifitas Pasar Wadai Ramadhan,” ungkapnya, Sabtu (18/5/2019).
Untuk menangani sampah-sampah tersebut pihaknya menerjunkan rata-rata sebanyak 6 orang petugas kebersihan setiap malamnya yang mulai bekerja setelah pasar wadai tutup, yaitu sekitar pukul 23.00 Wita.
Akibat banyaknya sampah yang dibersihkan, tak jarang ujar Muhyar anak buahnya harus bekerja hingga pagi hari.
“Kadang tak selesai sampai subuh, mereka pulang dulu untuk sahur. Tapi pagi hari dilanjutkan lagi,” ungkapnya.
Sementara itu, ia pun berharap kepada warga yang berbuka puasa di Taman Kamboja untuk memperhatikan sampahnya.
Karena menurutnya sejauh ini anak buahnya harus bekerja ekstra, selain membersihkan pasar wadai, anak buahnya pun harus memungut sampai yang banyak bertebaran di Taman Kamboja.
Padahal di kawasan tersebut banyak disediakan tempat sampah.
“Akhirnya taman jadi tidak elok kalau banyak sampah dan kasihan petugas harus kerja ekstra. Jadi kami harap kesadarannya,” imbau Muhyar. (david)
Editor : Farid
