BANJARMASIN, klikkalsel.com – Rumah warga di Jalan Antasan Raden Darat RT. 19, RW 02, Teluk Tiram Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) ambruk hingga rata dengan permukaan sungai, Minggu (6/12/2020).
Pemilik rumah Eliyani mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 2:30 Wita. Rumah yang ditempatinya bersama dua anaknya itu berdiri di atas aliran sungai Martapura. Beruntung, tidak ada korban jiwa. Mereka sempat menyelamatkan diri sebelum rumah ambruk.
Saat kejadian, ia mengaku sedang tidur bersama kedua anaknya. Namun selang waktu beberapa saat dia terbagun setelah merasa ada guncangan cukup keras di rumahnya.
“Terbangun karena ada goyangan rumah yang mengeluarkan bunyi,” ujarnya.
Melihat kejadian itu, Eliyani langsung mengamankan sederet barang penting, mulai dari televisi, surat menyurat, lemari piring dan sebagian pakaian.
“Kebetulan surat penting seperti Ijazah dijadikan dalam satu tas,” ungkapnya.
Tak memakan waktu lama, sekitar 5 menit setelah itu, rumah yang ditempatinya kurang lebih 15 sampai 20 tahun itu langsung ambruk.
Sementara ini belum diketahui pasti penyebab ambruknya rumah tersebut, akan tetapi Eliyani mengaku saat di rumah sering terasa ada getaran ketika hantaman gelombang sungai saat kondisi pasang.
Karena kejadian tersebut, ia bersama kedua anaknya menginap di rumah keluarganya yang berdampingan dengan rumahnya yang ambruk.
“Sementara tinggal disini dulu,” tuturnya.
Selain itu, ia juga mengatakan setahun yang lalu rumahnya pernah dihantam puting beliung.
“Sekitar satu tahun yang lalu, atap rumah saja yang terdampak,” jelasnya.
Saat ini sebagian warga masih membantu membersihkan puing reruntuhan rumah yang terbuat dari kayu itu.(airlangga)
Editor : Amran
