MARTAPURA, klikkalsel.com – Tingginya intensitas hujan beberapa pekan terakhir, membuat beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Banjar terendam banjir. Salah satunya di kawasan Desa Pekauman Ulu Rt 6 , Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar yang mengalami Banjir setinggi kurang lebih 70 Centimeter atau kurang lebih sepinggang orang dewasa.
Banjir yang sudah terjadi sejak akhir Desember 2020 merendam puluhan rumah warga Desa Pekauman Ulu. Dari salah satu pengakuan warga setempat, Hanafi mengatakan banjir yang terjadi kali ini sudah lebih 10 hari merendam rumah warga dan ini merupakan yang terparah sejak 15 tahun terakhir.
“Sudah 10 hari lebih sejak akhir Desember dan air belum ada turun,” kata Hanafi saat ditemui kelikkalsel.com di lokasi.
Ia menambahkan, hingga sekarang belum ada bantuan dari pemerintah, baik bantuan logistik maupun obat obatan.
“Ada bantuan sembako dari relawan yang mana setiap rumah dapat satu kantong beras,” ujarnya.
Kendati demikian, Hanafi berharap agar kiranya pemerintah bisa segera membantu mengatasi masalah kebutuhan warga dan bisa menyediakan posko kesehatan.
“Kita perlu obat obatan banyak warga yang mengalami gatal gatal,” jelasnya.
Sementara itu, senada dengan Hanafi, Emo megatakan hingga saat ini memang belum ada terlihat bantuan dari pemerintah.
“Belum ada bantuan dari pemerintah, bantuan yang ada ini datang dari warga yang memiliki sembako berlebih,” tuturnya.
Ditambahkannya, kondisi terparah sudah dialami warga selama tiga hari terkahir, namun syukurnya belum ada warga yang dievakuasi.
Hingga berita ini dirilis, Air masih merendam ratusan rumah warga di Desa Pekauman Ulu Rt 6 , Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar.(airlangga)
Editor : David
