BANJARMASIN, klikkalsel – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Banjarmasin menggunakan tiga jalur penerimaan, yakni jalur zonasi, prestasi dan luar zona.
Kepala Dinas Pendidikan Banjarmasin, Totok Agus Daryanto mengatakan, PPDB jalur zonasi dan luar zonasi akan dimulai sejak 1 hingga 4 Juli 2019, sedangkan untuk jalur prestasi pada 10 sampai dengan 15 Juni 2019.
“Meskipun memakai tiga macam jalur ini, tetap jalur zonasi yang memiliki kouta terbanyak yaitu 90 persen dari 32 orang perkelasnya, untuk jalur prestasi dan luar zona masing-masing mendapatkan kuota 5 persen,” ucapnya.
Menurutnya kebijakan tersebut terintegritas secara nasional terkait 90 persen kouta untuk jalur zonasi.Tujuannya agar peserta didik dengan rumahnya dekat dan pemerataan standar mutu antar sekolah sehingga tidak ada lagi sekolah unggulan.
“Sistem zonasi tahun ini berdasarkan daerah administratif kecamatan, zona Banjarmasin Selatan misalnya untuk SMP Negeri yang berada di Kecamatan setempat harus menerima pelajar lulusan SD dari kecamatan setempat,” tuturnya.
Selain itu, ada kebijakan terkait sekolah yang berada di perbatasan, yang mana ada beberapa kelurahan yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten/Kota tetangga.
“Misalkan sekolah yang berada di Kelurahan Alalak, sekolah diperbatasan Kota Banjarmasin dengan Kabupaten Batola. Disitu mereka bisa mengambil kebijakan untuk menerima dengan jalur luar zonasi apabila sekolah tersebut masih bisa menampung atau kekurangan peserta didik baru,” pungkasnya. (fachrul)
Editor : Farid
