BANJARMASIN, klikkalsel- Pertamini di kawasan Padat Karya, Sungai Andai menjadi alternatif bagi warga sekitar untuk mengisi bahan bakar motor maupun mobil.
Keberadaan pertamini milik Opik ini juga sangat membantu bagi pelajar yang menggunakan sepeda motor. Setiap hari, sebelum sore, 200 liter BBM eceran jenispPremium dan pertalite laku terjual.
Pertamini milik Opik seperti SPBU yang terlihat pada umumnya, pom bensin mini ini juga dilengkapi dengan mesin digital dan selang pengisi premiun dan pertalite.
Meski harga yang dijual sesuia harga eceran perliternya namun di pom bensin mini tersebut bisa membeli dengan harga Rp 5000.
“Hampir setiap pagi anak-anak pelajar mengisi BBM di sini, terutama dengan nominal Rp 5000,†kata Opik Senin (17/12/2018).
Sebelum memiliki pertamini, Opik juga sempat menjual BBM eceran dengan menggunakan botol perliternya, setelah memiliki modal sekitar Rp20 juta, ia sekarang berpindah dengan menggunkan pom mini tersebut.
“Saya sempat mencoba ukur biasanya satu liter BBM dalam botol harus terisi penuh, namun disejumlah penjual eceran kadang botol tak tersi penuh tentunya ukurannya kurang dari satu liternya. Kalau menggunakan alat digital tentunya akan lebih pas takarannya,†kata Opiq.
Pertamini miliknya tersebut buka pukul 07.00 pagi sampai jam 02.00 Wita siang terkadang sudah habis.(azka)
