JAKARTA, klikkalsel.com – Gubernur Kalsel Sahbirin Noor mengumumkan saat ini pemerintah provinsi sedang menyiapkan lahan alkah seluas 10 hektar. Pembuatan alkah ini bertujuan untuk mempermudah urusan pemakaman bagi masyarakat di tengah sulitnya mencari lahan.
Program ini disampaikan Paman Birin, sapaan akrab gubernur, saat menghadiri acara Halal bihalal tahun 1445 H/2024 dengan Kerukunan Bebuhan Banjar (KBB) Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang dan Bekasi (Jabodetabek) di Auditorium Dr. Soedjarwo Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat, Sabtu (4/5/2024).
Paman Birin bersyukur silaturahmi warga Banjar tetap terjalin meski tidak sedang berada di kampung halaman. Dibhadapan warga Banjar di Jabodetabek, Paman Birin pun mengajak semua pihak untuk menjadikan momentum Halalbihalal ini sebagai pengingat betapa pentingnya menjaga hubungan baik dan silaturahmi antar sesama.
“Silaturahmi adalah kunci utama untuk menciptakan harmoni dan kerukunan di tengah masyarakat,” ucapnya.
Selain silaturahmi, Paman Birin, selaku Presiden KBB Sa-Dunia, mengungkapkan rasa bangganya atas pencapaian ini. Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa semangat persatuan dan kesatuan di antara orang Banjar semakin kuat, bahkan hingga ke mancanegara.
“Alhamdulillah, KBB sudah dikukuhkan di 14 provinsi. Ini menunjukkan bahwa orang Banjar semakin kompak dan bersatu, tidak hanya di Kalsel tapi juga di seluruh Indonesia bahkan di luar negeri,” ujarnya.
Baca Juga : Paman Birin dan Acil Odah Lepas Rindu Bersama Warga Banjar di Jabotabek
Pada kesempatan tersebut, Paman Birin mengumumkan bahwa Pemerintah Provinsi Kalsel akan menyiapkan lahan seluas 10 hektar di Kiram, Kabupaten Banjar, untuk pembangunan alkah. Alkah ini akan terdiri dari alkah untuk ulama dan masyarakat umum.
“Kita akan siapkan lahan seluas 10 hektar di Kiram, Kabupaten Banjar untuk pembangunan Alkah. Alkah ini akan terdiri dari Alkah untuk para ulama dan Alkah untuk masyarakat umum,” jelas Paman Birin.
Sementara itu, Ketua Umum KBB Jabodetabek, A.M. Fachir menyampaikan rasa terimakasih kepada Presiden KBB Sedunia, Paman Birin, atas dukungan penuhnya terhadap acara ini.
“Paman Birin selalu memberikan dukungan kepada kami untuk terus menjaga dan melestarikan budaya Banjar,” tuturnya.
Sepemikiran dengan Paman Birin, Fachir juga memaparkan program strategis KBB Jabodetabek dalam pembuatan alkah warga Banjar di daerah Sentul. Pembangunan alkah urang Banjar ini akan didanai dengan anggaran sebesar 11 miliar rupiah.
“Di Jakarta, sangat sulit mencari lahan pemakaman, oleh karena itu, kami berinisiatif untuk membangun alkah urang Banjar di Sentul dengan luas 1 hektar,” jelasnya.
“Warga Banjar di Jakarta dapat menggunakan alkah urang Banjar ini secara gratis, Sedangkan untuk donatur akan diterapkan skema yang sudah ditentukan,” imbuh Fachri.
Fachir berharap program pembangunan alkah urang Banjar ini dapat terealisasi dengan baik dan bermanfaat bagi seluruh warga Banjar di Jakarta.
“Dengan semangat gotong royong dan kekompakan, kami yakin program ini dapat berjalan dengan lancar,” pungkasnya.
Kegiatan halal bihalal tersebut turut dihadiri istri Paman Birin, Raudatul Jannah atau Acil Odah serta putranya Sandi Fitrian Noor yang notabene Anggota DPR RI Terpilih 2024-2029, Ketua DPRD Kalsel, Supian HK beserta anggota DPRD Kalsel, Tenaga Ahli Gubernur, Noor Aidi, Guru Supian Al-Banjari, Kepala SKPD lingkup Kalsel, Tokoh masyarakat Banjar, beberapa KBB wilayah lain bahkan KBB dari Malaysia. (rizqon)
Editor: Abadi