BANJARMASIN, klikkalsel – Sepeda ontel indentik sebagai alat transportasi yang dipakai pada era merebut kemerdekaan. Bukan tak mungkin, sepeda yang kini antik itu berperan bagi para pejuang kemerdekaan RI.
Nah, mengenang itu dalam rangka Peringatan HUT ke-69 Divisi IV ALRI Pertahanan Kalimantan menggelar Kirab Perjuangan Sepeda Ontel.
Dan Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H Sahbirin Noor melepas peserta yang mengikuti Kirab Perjuangan Sepeda Ontel, di Siring 0 Km, Banjarmasin, Rabu (9/5/2018).
Dalam sambutannya Sahbirin mengatakan kirab ini momentum untuk menggelorakan semangat persatuan, kesatuan dan cinta NKRI.
“Juga untuk mengkampanyekan peristiwa sejarah yang harus diketahui seluruh warga Kalsel,” sebutnya.
Ia pun mengutip pernyataan Presiden pertama RI Soekarno, yakni ‘Jas Merah’. “Jangan sesekali melupakan sejarah, karena berdirinya bangsa ini dan kita bisa menikmati kemerdekaan sampai saat ini berkat perjuangan pahlawan kita,” kata dia.
Namun, perjuangan untuk negeri dan banua ini masih belum berakhir. Sebab, perjuangan masih tetap berlanjut meski dalam ruang, waktu, dan dimensi yang berbeda.
“Saat ini kita berjuang untuk memberantas kebodohan, kemiskinan, dan ketertinggalan dalam berbagai aspek kehidupan. Kita juga sedang berjuang untuk menghijaukan kembali banua ini dengan gerakan revolusi hijau,” tegas Sahbirin.
Orang nomor satu di Pemprov Kalsel ini juga mengajak, untuk meneruskan perjuangan masa kekinian tanpa kenal lelah, tanpa pamrih, tanpa mengharapkan pujian dari siapapun, tanpa mengincar kedudukan apapun kecuali hanya untuk memajukan negeri dan memakmurkan rakyat Indonesia, khususnya di Kalsel.
“Berkobanlah semampu yang kita bisa, korbankan sebagian materi kita, tenaga, dan pemikiran kita demi kejayaan bangsa Indonesia,” ucapnya.
Pada HUT ke-69 bertema “Kita Mantapkan Semangat NKRI Sebagai Pilar Pembangunan Bangsa” ini, juga diisi dengan berbagai kegiatan seperti ziarah di Makam Pahlawan Nasional H. Hasan Basry dan Taman Makam Pahlawan Nasional Bumi Kencana, Haul di Pendopo Bupati Hulu Sungai Selatan, serta pemutaran film Pangeran Antasari. (baha)
Editor : Farid
