KOTABARU, klikkalsel.com – Pemerintah Kotabaru sukses menggelar beach Enduro race Hayau Barait 9 yang dilaksanakan selama dua hari 13-14 Juli 2024. Event itu ditutup oleh Ketua Panitia pelaksana Kajari Kotabaru, Muhammad Fadlan di Sirkuit SJA TBk pantai Gedambaan, Minggu (14/07/2024).
Event penikmat otomotif trail ini sukses digelar, yang mana diikuti rider internasional serta dari seluruh provinsi maupun daerah lain yang ada di Indonesia.
Perlu diketahui sirkuit SJA TBk ini merupakan salah satu bukti komitmen Bupati Kotabaru Sayed Jafar dalam dunia balap dan otomotif trail untuk menjadi magnet bagi pecinta balap motor dengan dilengkapi beberapa obstacle dan wisatanya.
Dalam kesempatan tersebut, Kajari Kotabaru Muhammad Fadlan, mengatakan beach enduro race Hayau Barait 9 adalah event yang sebenarnya perbaikan dari event sebelumnya yang dulu terkenal dengan trail game dan kemudian di tahun 2023 di Hayau Berait 8 dan sudah memakai istilah Enduro dan kemudian di 2024 di pakai konsep Enduro Indonesia.
Baca Juga Malam Grand Final Pemilihan Nanang Galuh Kebudayaan Kotabaru Tahun 2024 Disaksikan Sejumlah Pejabat
Baca Juga Hayau Barait 9 Digelar, Mata Dunia Tertuju ke Kotabaru
“Kita mendatangkan pembalap internasional dan nasional 10 top terbaik ini lah yang kita lihat, ada kipas ada batu ada kayu-kayu inilah yang namanya enduro, ternyata berkesan untuk Bupati kotabaru,” jelasnya.
Sedangkan Total jumlah rider sebanyak 120 rider.
“Jadi beach enduro race ini belum ada di Indonesia, tetapi apabila bupati bisa mengkonsep seperti ini merupakan satu-satunya di Indonesia yang memakai konsep dipantai,” ungkap Kajari.
Dalam kesempatan tersebut dilakukan penyerahan hadiah dan penghargaan untuk para rider yang juara yaitu untuk kelas Power to power 1. Aprijo 2. M.Ridho 3. Agus Pardi.
Kelas Diamond1. Francer Moret 2. Marcfont, Bronze. Lokal Kotabaru1. Aprijoo 2. Thomas 3. Deny Setiawan 4. Dwi Ilvan 579 dan 5. Hendri
Sedangkan untuk lokal Borneo 1. Muhammad Ridho 2. Agus Pardy 3. Ahmad Rizky 4. Aprijo dan 5. Deny setiawan
Silver 40+ Ensyah 118 dan Lokal oven Farel Huda. Sementara Platinum – Bu Nasional 1 Deka Prama serta Diamond Intenasional adalah Francees Moret.(adv/restu)
Editor : Amran
