Peningkatan IPM di Kalsel tak Terlepas dari Dedikasi Guru

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor memberikan apresiasi atas dedikasi para guru di Banua yang telah memberikan pendidikan kepada anak bangsa.

Menurut Sahbirin Noor, apa yang telah diberikan oleh guru terbukti mengalami peningkatan terutama Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang kini mencapai 70,2.

“Para guru sudah membuktikan dengan meningkatnya IPM di Kalsel,” kata Paman Birin sapaan akrab Gubenrur Kalsel saat membuka Konferensi Kerja Provinsi (KONKERPROV) I PGRI Kalsel tahun 2020 masa bakti XXII periode tahun 2019-2024 yang dilaksanakan secara virtual, di gedung Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Kamis (3/9/2020).

Menurut Paman Birin, maju atau mundurnya suatu negara adalah tergantung sumberdaya manusianya, siapakah yang bisa membangun karakter sumberdaya manusia agar berkualitas, tidak lain adalah peran para guru.

“Peran guru dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) sangat besar. Jadi kita harus bisa menghormati dan menghargai perjuangan guru,” katanya.

Ia menambahkan, pengabdian para guru sangat diuji dalam pandemi covid-19 seperti ini.

“Meskipun dengan berbagai kendala demi terpenuhinya pendidikan, guru tetap memberikan yang terbaik demi mencerdaskan anak bangsa termasuk belajar secara daring atau online,” ucapnya.

Paman Birin berpesan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel untuk terus memperjuangkan dan menggelorakan pendidikan sampai ke pelosok desa terpencil.

“Kemajuan pendidikan di Kalsel mengalami peningkatan yang nyata dan untuk memajukan dunia pendidikan memang menjadi komitmen bersama, harus ada dukungan Pemerintah, tidak hanya guru saja,” tandasnya.

Sebelumnya, Ketua PGRI Kalsel, H M Hatta mengatakan, Pelaksanaan kegiatan hari ini dalam membangun kerjasama dengan Pemerintah Daerah untuk mewujudkan visi dan misi organisasi.

“Selain itu, konferensi PGRI dimaksudkan untuk mengevaluasi kegiatan dan program selama 1 tahun kerja. Sehingga para anggota PGRI dapat mengetahui kegiatan yang sudah terselesaikan dan yang belum diselesaikan serta program mana yang harus dilanjutkan,” jelasnya.(ganang/adv)

Editor : Amran