MARTAPURA, klikkalsel.com – Suasana berbeda berlangsung di Stadion Demang Lehman Martapura, Kabupaten Banjar. Pengungsi korban banjir melantunkan shalawat bersama petugas Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel), Rabu (20/1/2021).
Shalawat lagu religi ‘Ya Maulana’ yang dipopulerkan Nissa Sabyan Gambus bergema di tempat pengungsian sekitar 800 warga korban banjir di daerah berjuluk Kota Serambi Mekkah tersebut. Intisari lagu religi disertai shalawat ini mengharapkan perlindungan sang Maha Kuasa yang mendengar setiap doa hamba-Nya.
Puluhan anak-anak korban banjir tampak antusias mengikuti panduan lantunan shalawat yang dipandu petugas Dinas Sosial Pemprov Kalsel dan Kementerian Sosial RI. Bahkan, para pengungsi di tempat itu juga larut dalam suasana khidmat.
Kepala Dinas Sosial Pemprov Kalsel, Siti Nuryani menerangkan, kegiatan tersebut merupakan upaya pemerintah untuk mengembalikan individu, keluarga, kelompok pasca kejadian tertentu seperti bencana alam. Dengan tujuan korban bencana alam menjadi kuat secara individu atau kolektif.
“Pelopor perdamaian Dinas Sosial dan Kemensos melaksanakan dukungan Psikososial bagi anak penyintas banjir,” tuturnya.
Selain melantunkan shalawat, para anak-anak pengungsi juga diajak bernyanyi dan melakukan permainan.
Untuk diketahui, Layanan Dukungan Psikososial (LDP) merupakan satu bentuk pelayanan yang diperuntukkan bagi korban yang mengalami trauma akibat bencana. LDP dapat berupa terapi psikososial, pelayanan konseling, psikoedukasi, serta penguatan-penguatan sosio psikologis lainnya.(rizqon)
Editor : Amran
