BATULICIN, klikkalsel – Pemkab Tanah Bumbu (Tanbu) mengimbau seluruh masyarakat agar jangan mudah percaya adanya isu penerimaaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019.
“Ya. Jadi, jikalau memang ada kabar penerimaaan CPNS yang sudah tersebar di sosial media atau situs yang lain, tolong diklarifikasi di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat. Jangan langsung dipercaya,” kata Kepala BKD Tanbu Dahliansyah, melalui melalui Kabid Pengadaan dan Informasi, Muhammad Untung, Kamis (19/8/2019)
Untung menjelaskan, terkait informasi peneriamaan CPNS, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Menpan RB) belum memberikan kepastian tanggal pelaksanaan seleksi penerimaan ASN 2019.
Waktu kepastiannya, pada 25 September 2019 BKN akan melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) di Yogjakarta bersma Kantor Regional (Kanreg) delapan meliputi Kalsel, Kalteng, Kaltim, Kaltara.
Di sana akan membahas terkait pelaksanaan pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) 2019. Selanjutnya, setalah pelaksanaan rakor tersebut, kemungkinan ada kepastian kepada pemerintah daerah kapan pelaksanaan penerimaaan ASN 2019 resmi ditetapkan.
“Oleh karena itu, kami berharap masyarakat Tanbu jangan mudah percaya apabila menerima kabar dari manapun terkait adanya penerimaan ASN. Apalagi, yang bersangkutan dimintai uang sebagai jaminan agar dapat masuk PNS/PPPK, Kalua memang ada informasi tersebut silahkan di klarifikasikan kepada kami,” tutur Untung.
Sebagai informasi, Untung kembali menjelaskan bahwa, untuk formasi penerimaan CPNS anggaran 2019 di Kabupaten Tanah Bumbu telah diusulkan ke Menpan RB sebanyak 779 formasi yang didominasi formasi pendidikan dan kesehatan.
Terkait jumlah formasi tenaga pendidik sebanyak 341 formasi. Sementara, formasi kesehatan kurang lebih 100 orang terdiri dari bidan, perawat, dokter spesialis, rekam medis, teknik trasfusi darah serta asisten apoteker.
“Nah, dalam kesempatan ini kami mengimbau agar para calon pelamar untuk bisa mempersiapkan diri sedini mungkin untuk bersaing dalam seleksi penerimaaan ASN nanti dengan mempelajari berbagai buku panduan CPNS ataupun melalui internet,” tandasnya. (duki/adv)
Editor : Farid
