BANJARMASIN, klikkalsel – Malam pergantian tahun tinggal dua pekan lagi. Para pedagang terompet musiman makin ramai disejumlah jalan protokol di Banjarmasin.
Jenis terompet yang dijajakan pun bervariasi, dari jenis terompet naga, singa hingga trompet biasa.
Harga yang dijual pun berbeda-beda, tergantung model, ukuran, dan bahan.
Biasanya, kata Hadi (27), salah seorang pedagang terompet di Jalan Sudimampir menyebutkan, pedagang terompet bermunculan setengah bulan sebelum tahun baru dan akan berhenti berjualan sekitar H+7 tahun baru.
“Baru tiga hari ini saya berjualan, tapi kalau sekarang pembeli masih masih adem-adem ayem, dan biasanya akan mengalami peningkatan ketika mendekati tahun baru,” ungkap Hadi, ketika berbincang dengan wartawan klikkalsel, Selasa (19/12/2017).
Hal senada dikatakan Andit. Pedagang di kawasan Jalan Ahmad Yani menjual terompet sudah dilakoninya beberapa tahun belakangan ini.
Namun untuk sekarang jumlah pembeli dirasa masih kurang. “Kalau sekarang masih sepi, karena sudah banyak pedagang yang berjualan, apa lagi sekarang lagi musim hujan, jadi yang beli tambah sepi,” ujar Andit.
Dirinya mengaku berjualan pada sore hari hingga malam saja, karena takut ditangkap Satpol PP.
“Hanya menjual saja dan mengambil sedikit keuntungan, sebab terompet itu milik orang lain atau dipasok dari agen,” ucapnya. (david)
Editor : Farid
