BANJARMASIN, klikkalsel – Capaian luar biasa dicapai Kapolda Kalsel Brigjend Pol Rachmat Mulyana dalam momen Peringatan Hari Bhayangkara ke 72.
Ia dianugerahi sebagai inisiator dalam Pencatatan Rekor Parade Jukung Terbanyak di Pasar terapung dengan jumlah 323 jukung.
Baca Juga : HUT Bhayangkara, TNI – Polri Tunjukan Sinergitas
Hal tersebut ditandai dengan penyerahan Piagam oleh Wakil Direktur Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), Osmar Semesta Susilo kepada Kapolda Kalsel, Minggu (1/7/2018) bertempat di Siring Menara Pandang Banjarmasin.
Kapolda Kalsel Brigjend Pol Rachmat Mulyana, sengaja memilih parade perahu di atas sungai, karena jukung dan Pasar Terapung merupakan budaya khas Kalsel.
“Maka kami berinisiatif mengumpulkan jukung dan penjual Pasar Terapung, agar kekhasan ini dapat dilestarikan,” ujar Rachmat.
Sementara itu Wakil Direktur Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Osmar Semesta Susilo mengatakan parade jukung ini merupakan yang pertama kali ada di Indonesia.
“Penilai Muri itu ada empat, yang pertama atau inovasi baru, kedua yang paling banyak ketiga yang unik dan keempat yang langka,” ujar Osmar.
Menurutnya apa yang dilakukan Polda Kalsel dalam rangkaian Hari Bhayangkara ini masuk dalam kategori kedua yaitu paling banyak.
Bahkan menurut penilaiannya kegiatan ini bukan hanya tercatat sebagai rekor Indonesia namun juga tercatat dalam rekor dunia.
“Dan saya sah kan bahwa Parade Jukung Terbanyak di Pasar Terapung ini tercatat sebagai rekor dunia,” tegasnya.
Bukan hanya Kapolda Kalsel, piagam MURI juga diberikan kepada Ditpolair Polda Kalsel sebagai pelaksana inisiasi pencatatan rekor MURI Parade Jukung Terbanyak yang diwakili oleh Kombes Pol Gatot Wahyudi. (david)
Editor : Farid
