Paman Birin Memang Hebat

Syahriansyah, salah seorang orator yang beberapakali turun ke jalan menolak tambang di Pulau Laut.(foto : duki/klikkalsel)

KOTABARU, klikkalsel– Dicabutnya izin tambang milik PT Silo disambut kegembiraan oleh warga Kotabaru, terkhusus mereka yang sempat beberapakali turun ke jalan menolak adanya penambangan di Pulau Laut, Kotabaru.

Setelah Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor, (Paman Birin) mengeluarkan surat keputusan terkait pencabutan beberapa izin tambang milik PT Silo, massa yang menolak keras terhadap aktivitas pertambangan tersebut, langsung mengumandangkan takbir.

Syahriansyah, salah seorang orator yang beberapakali turun ke jalan menolak tambang di Pulau Laut.(foto : duki/klikkalsel)

“Alhamdulillah, Allahuakbar. Akhirnya Paman Birin benar-benar tidak tinggal diam, dan mendengarkan aspirasi kami di Pulau Laut Kotabaru, agar tidak ada aktivitas tambang batubara,” ujar Syahriansyah di Kotabaru Jumat, (26/1/18).

Selain itu, kegembiraan massa yang menolak aktivitas tambang di Pulau Laut juga ramai diungkapkan melalui komentar di media sosial/akun Facebook. Sebut saja akun Thalita Johan Arifin, Zul Kipli Hidayat, dan lainnya.

“Alhamdulillah, Paman Birin memang hebat, semoga yang pro tambang juga membaca,” tulis mereka.

Sebelumnya, massa pro adanya tambang di Pulau Laut juga turun ke jalan, dan menuntut agar Pemerintah Daerah mendukung penuh adanya aktivitas tambang, karena PT Silo sudah memiliki izin resmi. Mereka juga menyebut, apabila ada pihak yang menolak adanya pertambangan di Pulau Laut justru akan menimbulkan polemik dan menentang aturan yang telah dikeluarkan pemerintah pusat.

“Mari kita dukung PT Silo menambang di Pulau Laut karena ada izin dan legalitas. Jangan sampai terpropokasi. Kenapa baru sekarang ada yang menolak tambang. Kenapa penolakan tidak dilakukan sejak perusahaan mengurus perizinan,” ujar Kaharani, salah seorang orator aksi pada Selasa, (23/1/18) lalu.

Hasrifin, orator lainnya juga mengemukakan, adanya pertambangan di Pulau Laut akan berdampak positif dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat, khususnya masyarakat yang belum memiliki pekerjaan di Pulau Laut.

“Nah, dengan adanya investasi oleh PT Silo Group ini akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat kita. Ayo dukung tambang di Pulau Laut, untuk kesejahteraan masyarakat kita,” ujarnya di tengah massa yang berunjukrasa.

Diketahui, Paman Birin, mengeluarkan Surat Keputusan, (SK) pencabutan izin PT Silo atas tiga poin diantaranya, Pencabutan Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi Batubara PT. Sebuku Tanjung Coal (Nomor 503/121/DPMPTSP/2018).

Pencabutan Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi Batubara PT Sebuku Batubai Coal (Nomor 503/119/DPMPTSP/2018). Serta,  Pencabutan Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi Batubara PT Sebuku Sejaka Coal (Nomor 503/120/DPMPTSP/2018). (duki)

Editor : Amran

Tinggalkan Balasan