Motif Pelaku Penusukan di Jalan Ampera, Pelaku Tak Terima Ditegur Korban

Reskrim Polsek Banjarmasin Barat Iptu Indra Permadi

BANJARMASIN, klikkalsel.com – Polisi ungkap motif pelaku kasus penusukan berdarah yang menewaskan M. Rajib (33) di Jalan Ampera, Kelurahan Teluk Tiram, Banjarmasin Barat, pada Jumat (15/8/2025) malam.

Kapolsek Banjarmasin Barat, Komisaris Noor Chaidir melalui Kanit Reskrim Iptu Indra Permadi mengatakan, motif pelaku Syamsul (24) hanya karena masalah tidak terima ditegur.

“Dari hasil pemeriksaan, korban sempat menegur pelaku saat nongkrong sore hari. Pelaku tersinggung dengan ucapan itu,” ungkap Indra, Sabtu (16/8/2025).

Dendam itu meledak malam harinya. Saat korban yang juga panitia 17 Agustus sibuk membantu warga memasang bendera di jembatan, Syamsul tiba-tiba datang membawa mandau.

Baja Juga : Sopir Pick Up Jadi Korban Penusukan di Banjarmasin, Pelaku Kabur Gunakan Sigra Putih

Baca Juga ; Tersangka Penusukan di Depan Makam Sultan Suriansyah Ditangkap Setelah Buron Sepekan

Tanpa banyak bicara, ia langsung membacok bagian belakang kepala Rajib hingga roboh bersimbah darah.

Menurut Indra, korban sempat dibawa pulang ke rumah dan diobati keluarga dengan cara tradisional menggunakan serbuk kopi di kepala agar darah berhenti. Tapi kondisinya tidak kunjung membaik.

“Korban dibawa ke Rumah Sakit TPT. Sesampainya di sana, korban masih sempat berkomunikasi dan membersihkan serbuk kopi dari kepalanya. Namun beberapa menit kemudian ia mengalami sesak napas, lalu meninggal dunia sekitar setengah jam setelah tiba,” jelas Indra.

Pelaku dan barang bukti kini sudah diamankan di Polsek Banjarmasin Barat dan menjalani proses lebih lanjut. (airlangga)

Editor: Abadi.