BARABAI, klikkalsel.com – Jelang malam pergantian tahun, sejumlah usaha penyewaan/rental alat perlengkapan camping, khususnya di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) banjir orderan.
Ramainya orderan tersebut menandakan banyaknya wisatawan yang menyambut pergantian tahun dengan berkemah atau camping, khususnya di kawasan Pegunungan Meratus HST yang kaya akan keindahan alam.
Rahmi yang merupakan salah satu pengelola tempat usaha rental LEO Outdoor HST mengaku, kehabisan stok perlengkapan camping, lantaran diserbu sejumlah pemuda yang ingin berwisata.
Lebih lanjut, tujuan para wisatawan di HST rata-rata ke objek wisata Pegunungan, baik di kawasan Kecamatan Hantakan maupun Kecamatan Batang Alai Timur (BAT) yang merupakan masih satu kawasan deretan Pegunungan Meratus HST.
“Mereka rata-rata merental berkelompok untuk menikmati malam tahun baru. Ada yang ke Objek Wisata Kampoeng Bambu Tandilang di Kecamatan BAT, adapula yang ke daerah pegunungan di Kecamatan Hantakan yang masih belum dikenal banyak orang,” tambahnya, Jum’at (31/12/2021) di Barabai.
Baca Juga : Anggaran Pembentukan Perda Bertambah Rp 40 Miliar ? Begini Penjelasan Sekwan Kalsel
Baca Juga : Enam Desa di Kawasan Waduk Riam Kanan Akhirnya Menikmati Listrik 24 Jam
Menurut Rahmi, berkah pergantian tahun ini merupakan atmosfer yang sangat baik bagi pelaku rental outdoor, karena sebelumnya HST berulang kali dilanda banjir yang mengakibatkan usahanya mati suri, begitupula dengan objek wisata.
“Berkah malam pergantian tahun. Alhamdulillah, bisa hidup lagi usaha. Sebelumnya berbulan-bulan mati suri karena jadi bulan-bulanan dilanda banjir,” bebernya.
Sementara itu, Toni salah seorang wisatawan mengatakan, malam pergantian tahun lebih suka dinikmati dengan ke Pegunungan di tengah hutan jauh dari keramaian.
Menurutnya, dengan berwisata alam tersebut dapat lebih mendekatkan diri bersama kawan-kawannya, serta dapat lebih efektif untuk merefresh segala pikiran rehat dari berbagai kesibukan pekerjaan.
“Camping di Pegunungan merupakan pilihan yang paling tepat bagi saya dan kawan-kawan untuk menjauh dari kebisingan dan merefresh pikiran,” tambahnya.
Selain itu, dengan berwisata ke Pegunungan, ia dan kawan-kawannya dapat mengenali lebih jauh segala macam kekayaan alam yang ada di Bumi Murakata dan sama-sama belajar untuk menjaganya guna meminimalisir akan adanya bencana. (dayat)
Editor : Akhmad
