BANJARMASIN, klikkalsel – Melihat mahasiswanya diamankan dan kembali mendemo Polresta Banjarmasin, pihak UIN Antasari melalui Wakil Dekan 3 Fakultas Tarbiyah, Syaiful Bahri turun ke lapangan untuk melakukan mediasi.
Pihaknya telah berupaya melakukan komunikasi dengan pihak Polresta Banjarmasin agar tidak melakukan penahanan terhadap mahasiswanya.
Ia juga mengharap mahasiswa yang melakukan demo diluar Mapolresta Banjarmasin tidak bertindak anarkis dan sabar.
“Pihak universitas juga sedang mengupayakan, jadi diharap sabar dan tidak anarkis,” ujarnya dihadapan mahasiswanya yang sedang demo, Sabtu (15/9/2018).
Menurutnya, kejadian ini terjadi akibat tidak terbukanya pintu demokrasi saat mahasiswa memyampaikan aspirasi di gedung dewan.”Pintu demokrasi tidak terbuka, hingga terjadi hal-hal seperti ini,” ujarnya saat ditemui wartawan.
Meski ia tidak membenarkan apa yang dilakulan mahasiswanya, ia berharap ada solusi terbaik terhadap permasalahan ini. (david)
Editor : Elo Syarif
