BANJARBARU, klikkalsel.com – Potensi kekosongan Kepala Daerah Kota Banjarbaru, selepas pengunduran diri Wali Kota Aditya Mufti Arifin yang kemudian disusul wakilnya Wartono menjadi atensi Pemprov Kalsel.
Pemprov Kalsel telah menyiapkan tiga kandidat calon Penjabat (Pj) Wali Kota Banjarbaru diusul ke Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Tiga nama ini kami sampaikan ke Kemendagri,” ucap Gubernur Kalsel H. Muhidin usai Rapat Paripurna DPRD Kalsel di Banjarmasin, belum lama tadi.
Dari tiga nama kandidat tersebut, santer dua nama digadang-gadang bersaing bakal mendukung jabatan Pj Wali Kota Banjarbaru.
Dua figur itu adalah pejabat terasa Pemprov Kalsel yaitu Subhan Noor Yaumil, Kepala Badan Pendapatan (Bapenda) Kalsel sekaligus Penjabat Sekretaris Daerah Kota Banjarbaru, dan Farhan yang merupakan Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Kalsel.
“Kemungkinan, pekan depan atau tujuh hari sebelum lebaran akan ada keputusan dari Kemendagri, siapa nanti yang akan mengisi Penjabat Wali Kota Banjarbaru,” tandas H.Muhidin didampingi Wakil Gubernur Kalsel Hasnuryadi Sulaiman.
Pengusulan tiga nama tersebut menyusul Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin mundur dari jabatannya pada 6 Maret lalu.
Baca Juga : Sebanyak 289 KPPS dan 2 PPK Enggan Bertugas Kembali Pada PSU Pilkada Banjarbaru
Baca Juga : KPU Kalsel Tetapkan PSU Pilwali Kota Banjarbaru Pada 19 April, Berikut Tahapannya!
Aditya mundur dengan alasan lantaran dipercaya menjabat komisaris di Jasindo yang merupakan perusahaan bergerak di bidang asuransi milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Sepekan kemudian, tepatnya pada 13 Maret 2025, giliran Wartono yang mengundurkan diri sebagai Wakil Wali Kota Banjarbaru. Alasannya agar tidak terlibat konflik kepentingan dalam menghadapi pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Banjarbaru.
Wartono sendiri adalah pasangan dari calon wali kota, Hj Erna Lisa Halaby pada Pilkada serentak 2024. Lisa Halaby-Wartono akan melawan kotak kosong dalam PSU Pilkada Banjarbaru yang bakal dilaksanakan 19 April 2025. (rizqon)
Ediror: Abadi