Melonjak, Banjarmasin Sumbang 10 Positif Covid-19

BANJARBARU, klikkalsel.com – Lonjakan kasus positif Covid-19 di Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali terjadi. Per Rabu 6 Mei 2020, dilaporkan secara kumulatif menjadi 229 kasus. Sebelumnya terdata di angka 219, hari ini dilaporkan bertambah 10 kasus baru dari Banjarmasin.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, M Muslim menerangkan, penambahan kasus baru tersebut terdiri 5 pasien dalam pengawasan (PDP) yang dinyatakan telah terpapar virus corona. Pasien itu menjalani perawatan 2 di RSUD Ulin, 1 di RSUD Moch Ansari Saleh, dan 2 di RS Bhayangkara Banjarmasin.

Ia memaparkan, tambahan kasus positif lainnya dari 4 PDP yang meninggal dunia beberapa hari lalu. Kini telah diketahui hasil laboratorium swab PCR yang menunjukkan positif Covid-19.

Baca Juga : Menyedihkan, Nenek Renta Hidup Sendiri di Gubuk Reot

Kemudian, 1 lainnya dari pasien umum meninggal dunia. Pasien tersebut sempat dirawat di IGD RS Bhayangkara dengan gejala klinis Covid-19 juga dinyatakan terpapar virus Corona.

“Dilaporkan dari Rumah Sakit Bhayangkara, ini merupakan pasien yang datang saat itu datang di UGD dan meninggal. Kemudian dilakukan pengambilan swab, dan kemudian tata laksana pemulasaran mayatnya sesuai dengan protokol Covid-19,” terangnya di Command Center Diskominfo Kalsel, Rabu (6/5/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Kalsel ini menambahkan, dengan ada penambahan kasus baru dan bertambahnya pasien meninggal tersebut secara kumulatif kasus Covid-19 menjadi 229. Jumlah ini terdiri 180 orang dalam perawatan, 32 sembuh, dan 17 meninggal.

Sementara ada 180 orang dalam perawatan terdiri 42 pasien Covid-19 dirawat di beberapa rumah sakit rujukan.

Berikut 42 pasien Covid-19 yang menjalani perawatan intensif di beberapa rumah sakit rujukan, 20 pasien di RSUD Ulin Kota Banjarmasin, 5 pasien di RSUD Moch Ansari Saleh Kota Banjarmasin.

Lalu, 6 pasien di RS Bhayangkara Kota Banjarmasin, 3 pasien di RSUD Damanhuri Kabupaten Hulu Sungai Tengah, 4 pasien di RSUD Idaman Kota Banjarbaru dan 1 pasien di RSUD Abdul Aziz Kabupaten Barito Kuala.

Berikutnya, 1 pasien di RSUD Rumah Sakit Boejasin Kab Tanah Laut, 1 pasien di RSUD Hasan Basry Kabupaten Hulu Sungai Selatan, 1 pasien di RSUD Ratu Zaleha Kabupaten Banjar.

“138 kasus dilakukan secara karantina khusus, baik dilakukan provinsi dan beberapa kabupaten/kota,” imbuhnya.

Saat ini, kata dia, ada 42 pasien yang dirawat di sejumlah rumah sakit.

Namun, ada 2 PDP yang telah dinyatakan negatif terpapar virus corona berdasarkan hasil uji laboratorium swab metode PCR.

Di samping itu, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) mengalami penurunan jumlah menjadi 1.120 menjadi 1.215.

Urutan kasus Corona di Kalsel, diketahui Banjarmasin yang PSBB masih menempati urutan pertama dengan 506 ODP, kedua Tanah Bumbu 270 ODP, dan ketiga Banjarbaru 122 ODP. Sementara, jumlah ODP di daerah berada di bawah angka 75. (rizqon)

Editor : Akhmad