AMUNTAI, klikkalsel.com – Sejak hari Minggu hingga saat ini debit air dari aliran Sungai Balangan dan Tabalong terus meningkat menyebabkan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) yang merupakan daerah dataran rendah terdampak banjir kiriman.
Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Utara (HSU) menyiapkan anggaran dukungan logistik tahap pertama sebesar Rp 1miliar bagi korban banjir, termasuk mendatangkan 40 ton beras untuk masyarakat yang membutuhkan.
“Alhamdulillah, Senin 18 Januari 2021 tadi kita juga sudah membagikan paket sembako untuk masyarakat di beberapa Kecamatan terdampak banjir. Diantaranya Kecamatan Banjang dan Amuntai Utara,” kata Bupati HSU, H Abdul Wahid HK saat meninjau beberapa desa yang berdampak banjir. Selasa, (19/1/2021).
Ikut mendampingi Bupati HSU, di antaranya Ketua DPRD Kabupaten HSU, Kapolres HSU, Dandim 1001/Amuntai-Balangan, Kepala BPBD, dan Kepala Dinas Sosial.
Selain itu, mereka juga membagikan bantuan sembako ke beberapa titik lain di Kabupaten HSU, antara lain di Kecamatan Amuntai Selatan di Desa Kota Raja dan Desa Kayakah. Sedangkan di Kecamatan Amuntai Utara di Desa Tabalong Mati, Panangkalaan Hulu, Kamayahan dan Tebing Liring.
Bupati Wahid mengimbau kepada masyarakat, untuk tetap bersabar sambil melakukan koordinasi dengan pihak desa, kecamatan ataupun kabupaten agar sesegera mungkin bisa ditindaklanjuti apa saja yang menjadi laporan dari masyarakat.
“Saya meminta kepada para kepala desa, agar segera menyiapkan tempat evakuasi, dapur umum dan tempat pengungsian bagi masyarakat yang terdampak banjir,” tuturnya.
Tak lupa Bupati Wahid berterima kasih kepada para masyarakat, relawan dan donator yang tak kenal lelah saling membantu dalam evakuasi korban banjir ataupun bantuan sembako serta bantuan lainnya.
Dari data terakhir BPBD Kabupaten HSU, sebanyak 104 desa, 7.722 KK dan 23.284 jiwa di 6 Kecamatan terdampak banjir di Kabupaten HSU. (doni)
Editor: David
